WB&BMP #1

30 5 5
                                    

*Walter Black & Blood Moon Pack*
_____________________________________

"Aku tidak bisa menjadi burung elang yang bebas, tapi aku bisa menjadi naga yang menerjang langit," -Sullivan.

__________________________________

"Apa? Su---Sullivan? Kau.... benar benar..." Cody tak mampu berkata kata lagi, bertahun tahun Sullivan mengabdi kepadanya, adakah fakta sebesar ini tak diketahui? Tuan yang begitu buruk pastinya. Tapi, jangan salahkan Cody sepenuhnya, karena Sullivan juga adalah naga yang sangat pintar menutupi kebenaran.

"Kalian ini, mentang mentang sudah tua jadi  lemot!" Ujar Sullivan. "Dan paman, bibi..." panggilnya dengan melirik Jo juga Alice secara bergantian.

"Kalian sengaja ya?" Kata itu bagaikan satu ton tanda tanya yang menimpa kepala kepala mereka, kecuali Jo dan Alice yang sudah senyum senyum sendiri.

"Maaf, maaf, dan hallo!? Apa kami sedang di permainkan disini?" Tanya Keyla dengan suara melengking.

Alice lantas membuka mulut,"Kami tau semuanya, kami sudah melihat apa yang terjadi di masa kini, aku memang sudah tau tentang Blood Moon Pack, apa kalian lupa aku ini siapa?"

"Ya..eh tunggu," Keyla, Xavier dan Cody saling bertatap tatapan, "kenapa kita bisa melupakannya ya?" Ujar mereka serempak.

"Konyol.." kekeh Jo.

"Emm..maaf, Bibi Alice, bisakah bibi jelaskan saja secara keseluruhan kepada kami? Karena kita harus segera bergegas," Kata Aklesh.

"Setuju!" Teriak Carlos.

"Aku juga!" Timpal Aiden.

"Baiklah baiklah, Sullivan..kemari," panggil Alice hingga Sullivan mendarat di pangkuan wanita paruh baya tersebut.

"Dengarkan aku dengan baik, oke?!"

"Siap!" Seru mereka.

"Oke, fakta pertama, yang hanya diketahui beberapa orang saja, aku adalah keponakan dari King Blood Moon Pack, kedua, aku adalah anak dari Axton, ketiga, ingatan Viana dan Cody dihilangkan, dan yang ke empat...

























Sullivan adalah adikmu, Viana.."

"HAH?!"

"YANG BENAR SAJA?!" Teriak Viana tidak percaya.

"Brisik! Telingaku hampir copot karenamu!" Hardik Aiden yang kebetulan duduk di samping Viana dengan memegangi telinganya.

Tanpa menghiraukan ucapan Aiden, Viana kini malah mengamati Sullivan dengan sangat sangat teliti, astaga?! Benarkan Viana punya adik seorang naga?!

"Tidak mungkin, aku hanya punya satu adik manusia, dia ada di dunia manusia, namanya adalah Aizan dan bukan Sullivan.." ujarnya.

"Biana, dia..dia memang Aizan yang menjelma menjadi naga," Ujar Jo.

"Hah?!"

"Tii--tidak mungkin!"

Sullivan terbang persis di depan mata Viana yang tengah melototi nya dengan aneh, "Yakin gak kenal aku, mbak?" Mulut Viana mengatup ngatup ingin mengatakan sesuatu namun tertahan akibat otaknya yang tiba tiba saja terasa beku, "Iza yang paling guanteng ini? Yakin gak kenal? Ha? Ha? Ha?" Tanya Naga Hitam itu yang mengaku sebagai 'Iza' dengan menaik turunkan alisnya.

Legend Of Blue Eyes 'Shewolf Of Choice'Where stories live. Discover now