Dokter gun enggan kembali keruangan nya, karena memang ini waktu nya istirahat.
Lagi-lagi Pete berceloteh pria manis ini terlihat nyaman berbicara pada dokter gun.
"Pete kau harus menjaga dirimu baik-baik"-ucap dokter gun.
"Tentu saja aku akan melindungi diriku setelah phi Ken berangkat ke Amerika"-ucap puttha
"Kudengar mama mu selalu memperlakukan mu lain dari sodaramu, right"-ucap dokter gun
"Apa puttha yang memberi tahu dokter lagi"-tanya Pete
"Kau benar, bahkan puttha bercerita tentangmu semuanya"-ucap dokter gun
"Uuuggh.. puttha memang benar-benar"-gerutu Pete tentu saja dokter muda itu mendengar Omelan Pete.
"Apa kau tau alasan ibumu membencimu"-tanya dokter gun
"Ya karena aku buta jadi membuat mama malu"-ucap Pete menundukkan kepalanya
"Dan kau memiliki rahim dalam perutmu, Pete kau bisa mengandung layaknya wanita"-ucap dokter gun membuat Pete terbelak.
"Pantas saja setiap awal atau akhir bulan perut ku terasa keram, dan dari anus ku mengeluarkan darah dokter"-ucap Pete malu-malu
"Mungkin kalau kau seorang perempuan itu di sebut datang bulan"-ucap dokter
"Siapa yang membelikan pembalut untuk membalut darah mu itu"-tanya dokter gun was was
"Aku menyuruh bibi nam, aku minta uang dari phi Ken untuk membeli benda itu karena mama tidak pernah memberiku uang"-ucap Pete
"Lalu apa Ken bertanya untuk apa uang itu"-tanya dokter gun lagi
"Tentu saja dia bertanya untuk apa, terus aku menjawab untuk beli parfum"-ucap Pete mengingat kebohongan nya
"Anak pintar"-ucap dokter gun gemas mengusik rambut Pete
"Kau harus berhati-hati hmm"-ucap dokter itu
"Baik dokter"-ucap Pete
"Eeemm.. pria vegas itu apa dia bekerja di sini"-tanya Pete
"Hm dia bekerja di sini, kau tau bahkan dia mengamuk di ruang oprasi ketika puttha di nyatakan meninggal"-ucap dokter
"Pria itu pasti sangat mencintai puttha"-ucap Pete
"Tentu saja, bahkan setelah kematian adikmu Vegas pulang dan sampai sekarang belum kembali"-ucap dokter muda itu.
"Ya sudah istirahat lah Pete aku akan kembali 30 menit lagi"-ucap dokter gun.
****
Hari ini Vegas memutus kan untuk pulang setelah melalui hari yang sangat kacau.. ya cintanya tidak akan pernah kembali.
Kebiasaan buruk Vegas adalah hidup tidak sehat, mengonsumsi alkohol caffein dan jam tidur yang sangat minim, siapa sangka Vegas akan mengalami itu lagi dan mengonsumsi obat gangguan kecemasan.
Ya.. Vegas mulai mengalami gejala depresi..
Hari ini tul ibu dari Vegas mengunjungi putranya itu, ibunya tau kalau putra keduanya itu selalu menjalani kehidupan yang tidak sehat.
Cklek..
"Sayang apa kau sudah pulang, mama kemari membawakan mu makanan"-ucap tul pada putranya itu.
Tidak ada sautan seingat nyaobil Vegas sudah terparkir di garasi.
Kemana anak itu.
Tul berjalan ke kamar Vegas dan langsung saja membuka pintunya.
"Astaga Vegas apa yang kau lakukan, sudah mama bilang berhenti mengonsumsi alkohol apa kau tidak dengar hah"-ucap tul marah
"Cckk.. berisik, pulang lah ma aku sedang ingin sendiri"-ucap Vegas malas
"Mama tidak akan pulang sebelum kau makan"-ancam tul lagi
Yang benar saja apa jika Vegas tidak makan mama nya akan tetap disini dengan suara berisik nya.
"Oke aku makan sekarang"-pinal Vegas
Disini di ruang makan, tul sedang memasukan berbagai makanan buah serta minuman sehat untuk putranya itu.
"Mama tidak usah repot-repot membawa makanan kemari aku bisa beli di luar"-ucap Vegas
"Kau ini seorang dokter, seharusnya tau kalo makanan cepat saji itu tidak sehat"-marah tul
Setelah Vegas selasai makan tul kembali merapikan pakaian nya untuk bergegas pulang.
"Jangan mengonsumsi alkohol terlalu banyak itu tidak baik"-ucap tul
"Mama pulang dulu"-pamit nya LG
Setelah kepulangan tul, Vegas kembali melamun dia teringat akan semau hal manis dengan kekasihnya.
"Aku merindukan mu dear"
*****
"Pete waktunya sudah tiba"-ucap dokter gun
"Apa phi Ken ada di sini"-tanya Pete
"Dia sudah menghubungiku, akan kemari sebentar lagi"-ucap dokter itu
Rasanya bagaikan mimpi Pete akan bisa melihat, dia sangat penasaran dengan rupa mama papa serta phi Ken nya itu.
Bersambung~~~
Sorry for typo
Ide LG ngalir🤣🤣
YOU ARE READING
the invisible~vegas pete 🔞🔞🔞
Non-FictionPete pongsangkron sangetham memiliki kembaran bernama puttha, dan memiliki seorang kakak bernama Ken. kedua mata Pete buta, sejak lahir dia tidak bisa melihat. pada suatu hari kakaknya Pete phi Ken mengajak Pete ke suatu tempat pada saat mereka aka...
