29; taeyong

4K 448 10
                                    

Dia memegang tanganmu sambil terus berjalan. Tatapannya lurus ke depan dengan dagu yang agak naik, membuat garis tegas disana.

Kamu memandanginya sambil tersenyum. Sudah berbulan-bulan menjadi pacarnya, tapi kamu masih tidak percaya kenapa bisa terjadi.

"Jangan melihatku seperti itu." Taeyong berkata tanpa menoleh. Dia hanya tersenyum tipis.

"Tidak." Katamu munafik, sambil berpaling. Sesekali kau meliriknya lagi. Taeyong menangkap matamu yang tengah menatapnya.

"Apa aku terlalu tampan untuk kau miliki?" Wajah Taeyong yang berbentuk seperti pahatan menoleh ke arahmu.

"Ya. Aku ingin bertanya padamu. Kau manusia atau malaikat?"

Taeyong tertawa kecil. Dia menghentikan langkahnya, menghadapmu sambil memegang dua tanganmu.

"Aku adalah pacarmu. Satu-satunya orang yang hanya bisa menjadi milikmu, begitupun aku. Aku hanya bisa mencintaimu, meski banyak orang cantik diluar sana."

"Aku termasuk perempuan yang cantik tidak?"

Taeyong agak berpikir, "tidak juga."

Kamu hanya tersenyum tipis. Taeyong mencubit pipimu.

"Tapi, kamu cantik karena senyummu, karena hatimu, dan karena kau mau menerimaku apa adanya." Taeyong mencium tanganmu. "Kau bisa mengerti keadaanku, itu sangat luar biasa."

Kau tersenyum bangga. Dia memelukmu. Rasa hangat menjalar di sekujur tubuhmu. Kehangatan seorang Taeyong yang luar biasa.






























✘Parody

"Aku ingin bertanya padamu. Kau manusia atau malaikat?"

"Menurut lo?"

"Manusia yang dapet upilnya Nabi Yusuf."

Taeyong tersenyum.

nct • imagine✔️Where stories live. Discover now