Chapter 17

3.9K 191 1
                                    

Minggu pagi.

Aku tertidur sangat lelap, karena semalam aku masih disempatkan dengan belajar. Itu semua aku lakukan demi keluarga ku bahagia, jika aku memang bisa melewati ini semua.

Besok hari pertama ujian kelulusan dimulai, rasanya aku ingin sekali 3 hari itu di tiadakan, dengan sekejap aku bisa mendapat universitas yang kak Terresa inginkan dan bisa berjalan-jalan dikota Oklahoma, walaupun aku tahu aku sangat tidak menginginkan ini.

"Gabriel, ayo bangun! Sarapan sudah siap, sehabis ini kamu mandi dan siap belajar!" teriak kak Terresa, yang membuat telingaku panas "iya!" teriakku yang masih bermalasan di atas kasur.

"kak Gabriel punya pacar!" seru Anne saat aku baru sampai dimeja makan, aku terkejut mata kak Terresa dan ibu tertuju tajam padaku.

Aku mencubit pinggangnya, aku sengaja memberi tahu Anne terlebih dahulu karena aku tahu Anne adalah adikku yang bisa menjaga rahasia walaupun sedikit menyebalkan.

"Apa maksudmu, Anne? Kamu meledekku?" kataku "kamu harus membuka kacamatamu jika ingin mereka suka padamu" jelas Anne "kamu masih terlalu kecil untuk masalah ini" kataku sambil mengacak rambutnya yang sudah tersisir rapi.

"Oke, kalian ingin sarapan atau ingin bicara?" ujar kak Terresa yang nampaknya kesal dengan ulahku dan Anne "maafkan kami" kataku dan Anne bersamaan, aku dan Anne memang sering sekali berbicara bersama, seakan-akan pemikiranku dan Anne sama.

****

Aku membuka buku fisika, karena ujian pertamaku fisika sungguh menyebalkan awal ujian sudah diberikan soal yang membuatku terbunuh secara perlahan, jelas saja soal fisika tidak jauh dengan rumus-rumusnya yang membuatku selalu mual.

"Gabriel?" panggil kak Terresa dibalik pintu kamar "ada apa?" tanyaku "bolehkah aku masuk?" tanyanya "oke masuklah" balasku.

"Maaf aku mengganggu mu, aku ingin bicarakan masalah kelulusan mu nanti"

"oke bicarakan lah"

"Setelah kamu menyelesaikan ujian ini, kamu harus segera ke Oklahoma menemui ayah disana akan ku berikan alamat rumah ayah, aku juga sudah mengatakan pada ayah untuk menjemputmu jika ia tidak sibuk. Tapi jika ia sibuk, kamu akan kerumahnya dengan taksi"

"Maksudmu, aku tidak mengurusi kelulusan ku? Mengikuti malam prom dan aku tidak berpamitan dengan teman-temanku?"

"Aku sudah katakan pada guru-gurumu di sekolah untuk mewakilkannya dan mereka setuju, malam prom? Apa kamu harus mengikutinya? Masalah berpamitan kamu bisa menelponnya atau mengirim pesan pada mereka atau apapun sejenisnya yang tidak menghabiskan waktumu"

"Hei, sebenarnya siapa yang bersekolah disini? Aku bukan? Tapi kenapa semua diatur oleh mu? Aku tidak mau tahu, aku ingin mengikuti malam prom dan menghabiskan waktu bersama sahabat ku" protesku.

"Aku ini kakak mu, aku tahu yang mana yang terbaik untukmu ikuti saja perintahku dan kamu akan baik-baik saja, ibu dan Anne sudah setuju dengan rencana ini. Tidak usah banyak keinginan Gabriel! Kamu ingin kuliah atau bekerja? Jika ingin bekerja, bekerjalah sebagai penjaga toko"

"Tapi kak Terresa, ini terlalu egois!"

"Egois apa? Tidak ada yang egois disini ini semua demi kebaikan mu, jika kamu ingin menghabiskan waktumu bersama teman-teman mu akan ku izinkan kamu bermain dengan mereka hingga malam saat hari terakhir ujian mu, tapi setelah itu kamu harus mempersiapkan semuanya untuk keberangkatan mu ke Oklahoma, aku tidak ingin terima alasan apapun lagi dari mu! Disana universitas bagus dan terbaik, ini semua demi kamu! Belajar yang benar dan jangan buat kami semua kecewa!" katanya panjang lebar dan kemudian mencium keningku setelah itu meninggalkan ku dikamar.

Aku tidak tahu harus katakan darimana ke Freddie dan teman-temanku, bahkan aku baru 2 hari berpacaran dengan Freddie, dia sangat berarti untukku bagaimana bisa aku berjauhan dengannya? Apa dia akan mengingatku?

Aku sungguh benci saat seperti ini, bahkan aku tidak pernah sesekali untuk meminta kuliah diluar negeri, aku lebih baik kuliah dengan batas kemampuanku.

Aku kembali teringat saat Freddie menginginkan ku menjadi pasangannya dimalam prom, bagaimana jika aku sudah pergi? Apa dia tidak berpasangan? Atau dia berpasangan dengan Elita? Oh tuhan... Bantu aku berikan jalan.

-------

Sorry late posttttt vote and coment yessss;)

Nerd GirlsDove le storie prendono vita. Scoprilo ora