(19) penggemar risha?

3.7K 172 10
                                    


Kamu itu seperti bintang,dapat ku kagumi tanpa bisa kumiliki.

Cowok itu melangkahkan kaki menuju parkiran sekolah. Ini sudah waktu pulang,dan kini ia sudah pergi ke arah parkiran.

Dia adalah kenan. Rencananya,kenan akan pergi ke rumah arin untuk menanyakan sesuatu pada oma mereka.

****

Risha duduk di salah satu sofa rumahnya. Cewek itu sepertinya lelah hari ini. Tak henti-hentinya semua orang menatapnya sinis di sekolah tadi.

Pasti berita tentang arin kabur dari rumah sudah menyebar luas di sekolah mereka. Bahkan,tadi rika tak segan-segan mempermalukan dirinya di tengah lapangan sekolah.

Sebuah pesan masuk ke hp milik risha. Cewek itu segera membuka pesan dalam hpnya,

Unknown :

Hai jangan sedih.

Risha mengerutkan keningnya membaca pesan itu. Waktu itu ada yang memberikan bunga padanya. Dan sekarang pesan ini? Lalu siapa pengirimnya?.

Arisha :

Kamu siapa sih?

Selang beberapa menit,sudah ada balasan yang di terimanya,

Unknown :

Penggemar rahasia

****

Kenan mengetuk pintu rumah arin. Sudah beberapa menit ia berdiri di teras rumah. Tapi belum ada yang membukakan.

"permisi"

"assalamualaikum",ucapnya lagi

Terdengar sahutan dari dalam. Kenan segera membenarkan posisi nya menjadi lebih rapih dan tegap. Siapa tau itu ayah arin kan.

"siapa ya dek?",seorang wanita paruh baya keluar dari balik pintu rumah. Sepertinya itu pembantu rumah tangga disini.

"saya temennya arin"

Wanita itu menggelengkan kepalanya pelan. Raut wajahnya tampak sedih,"non arin gak ada di rumah dek"

"saya mau ketemu oma sofi bi. Ada?"

"mari masuk dulu"

Kenam segera mengikuti langkah bi asti dan akhirnya matanya bertemu dengan mata milik risha,"kamu ngapain kesini?"

"oma lo ada?"

"mau apa?",tanya risha sedikit menyelidik.

Kenan menatap risha lekat. Cowok itu merindukan arin. Risha memang sangat mirip dengan arin.

"eh orang di tanya mau apa kok bengong?",sentak arin.

"eh iya",kenan menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"pokoknya gue mau ngomong sama oma lo"

"ya kamu mau apa dulu kenan?"

"ini berhubungan sama arin"

"bentar"

Risha segera menaiki tangga dan memanggil omanya.

Setelah beberapa menit akhirnya risha muncul dengan sang oma.

Kenan memberikan tatapan tajam pada risha. Itu adalah kode agar risha pergi dari sini,jangan menguping pembicaraannya.

Setelah risha pergi dari hadapan mereka,akhirnya kenan memberanikan diri untuk bicara,"apa kabar oma?"

ClarinthaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang