4. Kryber & Denglun

1.2K 149 12
                                    

El Viaje
Chapter 4
.....
Author pov

Amber melangkahkan kakinya menyusuri jalan setapak. Hari sudah mulai gelap karena sudah jam 7 malam. Ia baru saja pulang dari kedai es krim yang biasa ia kunjungi bersama yang lain. Entah kenapa tempat favorit mereka berganti menjadi kedai es krim.

Ia memasukkan jari-jari tangannya di saku jaket. Sesekali menendang kerikil atau benda-benda kecil yang ada di depannya. Sudah 5 hari ini ia tidak bertemu Krystal di kedai. Apa ia merindukan gadis itu? Padahal ia tidak menyukai Krystal. Tapi kenapa ia mendambakan untuk bertemu Krystal di kedai?

Meskipun Amber sering bertemu dengan Krystal di kampus, tapi ia lebih suka bertemu dengan gadis itu di kedai. Alasannya karena ia bisa melihat sisi lain dari Krystal.

Selama ini ia tidak pernah melihat Krystal yang berbeda selain di kedai itu.

Ia suka melihat Krystal yang seperti itu. Tapi juga merasa kesal dengan dirinya sendiri setiap kali tidak bisa mengalihkan pandangannya senyuman gadis itu.

Pandangannya menajam ketika melihat seorang gadis yang tengah ia pikirkan terlihat sedang bersama pria yang sama yang ia temui di kedai. Mereka terlihat sedang makan roti bersama. Sesekali tertawa karena tingkah konyol dari pria itu.

“Krystal? Sedang apa dia malam-malam di sini” Gumam Amber.

Ia mulai mendekat ke arah mereka berdua dengan pelan-pelan. Bersikap seperti tidak melihat mereka berdua.

Brukk

“Maaf. Aku tidak melihat-lihat” Ucap Amber menundukkan kepalanya beberapa kali.

“Tidak apa. Oh, bukankah kau sunbae di kampus Krystal?”

Amber terkejut. Kenapa pria itu bisa mengenal dirinya?

“Aku Denglun. Salah satu pegawai di kedai es krim yang biasa kalian kunjungi” Ucap pria itu sambil mengulurkan tangannya.

Amber merasa kikuk untuk sekarang. Namun detik berikutnya ia tersenyum tipis dan menyambut uluran tangan dari pria yang baru saja memperkenalkan dirinya sebagai Denglun.

“Aku Amber. Sunbae di kampus Krystal dan calon kakak tirinya”

Denglun tersenyum dan mengangguk. Lalu menoleh ke samping, menatap Krystal yang tengah terdiam melihat rotinya sudah menyatu dengan jalan setapak. Amber ikut menatap Krystal dengan mengernyitkan keningnya.

Denglun tertawa kecil dan mengacak pelan rambut Krystal, “Kita bisa beli nanti”

“Maafkan aku Krys. Aku tidak sengaja menabrakmu dan menjatuhkan rotimu” Ucap Amber. Sebenarnya ia sengaja menabrakkan dirinya dengan Krystal, tapi ia tidak menyangka akan menjatuhkan roti milik gadis itu. Dan lagipula kenapa ia tampak begitu sedih hanya karena roti?

“Krystal sangat suka roti. Dia sudah mengklaim bahwa roti adalah hidupnya” Jelas Denglun menatap Amber yang terlihat kebingungan itu.

“Um, maaf” Amber menatap Krystal. Meskipun ia merasa sedikit senang karena rencananya untuk mendekati mereka berhasil namun melihat wajah Krystal yang berubah murung membuat perasaan bersalah muncul di hatinya.

“Bagaimana kalau kita makan ramen untuk mendinginkan tubuh?” Denglun menatap Krystal dan Amber bergantian.

“Aku sedang tidak mood” Gumam Krystal.

Denglun mendekap tubuh erat Krystal sambil mencubit pipinya gemas. Sedangkan yang diperlakukan demikian hanya memekik sebal. Berusaha menjauhkan dirinya dari dekapan Denglun.

Amber berdiri di tempatnya dengan tercengang. Melihat kedekatan Denglun dan Krystal membuat ia semakin bertanya apa hubungan mereka berdua. Seperti sepasang kekasih tapi ia masih tidak yakin.

El Viaje (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang