31. Broken heart

1.2K 151 17
                                    

El Viaje
Chapter 31
.....
Amber Pov

“Sunbae lucu sekali. Aku baru tahu kalau sunbae sangat lemah dengan makanan pedas haha”

Aku tersenyum tipis melihat gadis yang berjalan di sebelahku tengah tertawa lepas. Bahkan membuat perhatian orang-orang tertuju pada kami. Mungkin mereka terkejut karena ini pertama kalinya melihat Krystal tertawa seperti ini. Bukankah aku sangat beruntung?

“Aku bisa makan pedas. Tapi hanya sedikit. Saat itu Key benar-benar membuat ramennya terasa sangat pedas. Jadi aku tidak kuat menghabiskannya”

“Dan bahkan membuat sunbae harus absen beberapa hari karena sakit perut”

Gadis itu terus saja tertawa. Bahkan sesekali menepuk kedua tangannya. Padahal wajahnya sudah merah karena terus tertawa tapi sepertinya dia tidak peduli. Lihatlah, bahkan tawanya semakin menjadi.

“Padahal penampilan sunbae sangat keren tapi kenapa lemah sekali”

“Krystal berhentilah. Semua orang melihatmu”

“Lain kali aku akan memasakan makanan yang sangat pedas untuk sunbae dan membuktikannya sendiri. Pasti lucu sekali melihat wajah sunbae yang merah dan sakit perut hahaha”

“Aish Krystal sudah. Kau tidak lihat orang-orang sedang memperhatikan kita?”

Krystal menghentikan langkahnya membuatku ikut berhenti. Ia menarik napas dalam-dalam dan menghembuskannya perlahan. Dan saat itulah tawanya berhenti. Aku baru tahu kalau Krystal sangat pandai mengendalikan perasaannya. Aku jadi iri padanya.

“Sunbae malu kan? Seperti ini juga yang aku rasakan dulu saat sunbae membuatku malu saat kampus kita mengadakan festival”

“Oh, jadi kau balas dendam padaku?”

Krystal tampak terdiam sejenak. Nampak berpikir keras dengan jari telunjuknya yang mengelus dagu, “Sedikit. Tapi aku benar-benar merasa terkejut saat tahu sunbae sakit perut hanya karena makan pedas. Payah”

Ia menatapku dengan tatapan meledeknya sebelum berjalan mendahuluiku. Dengan setengah kesal aku berjalan cepat menyusulnya lalu mengacak puncak kepalanya.

“Aish sunbae rambutku bisa berantakan” Ia menatapku tajam lalu memperbaiki tatanan rambutnya yang memang sedikit berantakan akibat ulahku.

“Terlihat lebih cantik daripada rambutmu rapi. Harusnya kau berterima kasih padaku”

“Bagaimana bisa aku harus berterima kasih pada sunbae padahal rambutku berantakan”

“Sudah ku bilang kau terlihat cantik saat rambutmu berantakan”

“Menyebalkan sekali” Ia mempoutkan bibirnya dengan kedua tangan yang menyilang di depan dada. Meskipun terlihat lucu, namun tatapan tajam itu masih ada membuatnya terlihat semakin menarik.

“Pulang nanti mau ke kedai es krim?” Aku bertanya, sambil merangkul pundaknya.

“Boleh. Aku juga sudah lama tidak bertemu dengan Denglun”

Hhh. Pria itu lagi. Sepertinya aku sudah salah mengajaknya pergi ke kedai es krim. Seharusnya aku mengajak Krystal pergi menonton film atau ke tempat wisata saja. Dasar mulut payah.

“Kenapa diam saja?”

Aku tersentak ketika suara Krystal membuyarkan kekesalanku terhadap Denglun.

“Merindukan Denglun?”
Krystal mengangguk pelan sambil bergumam, “Hem. Kenapa?”

“Kenapa kejam sekali? Padahal sedang bersama kekasihmu sendiri tapi malah terang-terangan mengaku rindu pada pria lain”

El Viaje (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang