48. Back to Zero.

821 116 9
                                    

El Viaje
Chapter 48
.....
Author Pov

Krystal merasa dunianya benar-benar hancur. Seolah tidak ada semangat lagi dalam dirinya. Ia hanya ingin tidur selama mungkin. Sampai ia merasa lupa akan sakit di hatinya.

Terduduk lemas di atas tempat tidurnya, ia hanya mampu menatap dinding kosong di depan. Pikirannya berkecamuk tidak karuan. Pun hatinya yang sangat berantakan.

“Bagaimana ini bisa terjadi. Apa semuanya masih belum cukup” Cicitnya.

Napasnya tercekat dengan mata yang terasa sangat panas. Hendak mengeluarkan air mata.

Flashback On

Tubuh Krystal gemetar. Pertanyaan dari Amber mampu membuatnya hampir ambruk.

“Kau siapa?”

Hingga dirinya ditarik lembut. Menjauh dari Amber yang masih terbaring dengan mata terbuka di atas ranjang rumah sakit.

Ia hanya menurut saja ketika tangannya ditarik. Ikut keluar dari ruangan dan membiarkan dokter dan perawat melihat kondisi Amber.

“Krystal ada yang harus appa bicarakan”

Krystal tidak bisa berkonsentrasi sepenuhnya pada Jackson. Pikirannya hanya tertuju pada Amber.

“Apa Amber sunbae kehilangan ingatannya?” Tanyanya pelan. Suaranya tercekat gemetar.

“Iya Krystal. Kata Dokter karena kakakmu mengalami koma berbulan-bulan dan membuat kerja otaknya berkurang. Appa tidak terlalu mengerti dengan masalah seperti ini. Tapi intinya Amber tidak bisa mengingat hal-hal yang terjadi selama satu sampai dua tahun lalu”

“Itu sebabnya Amber sunbae tidak mengingatku?”

Jackson mengangguk pelan. Menatap anak tirinya itu dengan iba, “Kita mulai semuanya dari awal ya? Appa akan mengenalkanmu padanya sebagai adik tiri dan tinggal bersama seperti dulu. Tapi bisakah selama Amber dirawat kau tidak mengunjunginya dulu? Appa hanya takut Amber belum siap menerima keluarga baru”

Flashback Off
                      *****
Amber Pov

Akhirnya aku bisa kembali ke rumahku. Ya, hari ini aku sudah diperbolehkan pulang oleh dokter. Sudah satu minggu sejak aku sadar dari koma. Aku masih harus dirawat di rumah sakit untuk melihat perkembangan kondisiku. Dan akhirnya hari ini tiba juga. Hari di mana aku bisa ke rumah lagi.

Tentu saja appa dan teman-temanku turut serta menjemputku. Aku merasa senang sekali. Aku bisa tidur dengan nyenyak tanpa alat infus yang membuat tanganku sakit.
Dan jangan lupakan bau obat-obatan yang sangat menyiksa.
Benar-benar membuatku mual.

“Aku senang kau kembali Amber. Bagaimana? Sudah merasa baikan?” Tanya Luna.

Aku hanya mengangguk pelan sambil tersenyum tipis, “Sangat sangat baik. Aku kira kalian tidak akan datang”

“Tentu saja kami datang. Memangnya apa yang lebih penting darimu?” Ucapan Henry entah mengapa membuatku merasa hangat. Mereka bertiga benar-benar temanku.

“Kau mau istirahat sekarang? Kita bisa pergi kalau kau mau istirahat” Ucap Key.

Aku menggeleng cepat, “Tidak. Justru aku sangat merindukan kalian. Berapa lama aku di rumah sakit? Kenapa rasanya lama sekali sampai aku merindukan kalian sebesar dunia ini”

“Aigoo kenapa kau jadi berlebihan seperti ini? Ck. Padahal kau hanya tidak sadar selama satu minggu”

“Oh benarkah? Kenapa rasanya lama sekali”

El Viaje (Completed)Where stories live. Discover now