26. Serangan Balik

57.7K 3.8K 173
                                    

Andhika hanya bisa menatap Kinanti dalam diam, saat Kinanti berkaca-kaca setelah menerima panggilan dari mertuanya. Andhika berfikir mungkin Mertuanya kini juga menyalahkan Kinanti, jadi sangat tidak mungkin untuk menghadirkan mertuanya di konferensi pers nanti.

Keterkejutan Andhika bertambah saat Kinanti kemudian tertawa dan tersenyum memandangnya, membuat Andhika mengerutkan dahinya pertanda ia kebingungan.

"Bapak tahu, saya juga beruntung pernah menikah dengan Kak Satria."

Andhika hanya diam membiarkan Kinanti melanjutkan ucapannya "Karena saya memiliki sosok orang tua lagi yang menyayangi saya, selain orang tua saya sendiri."

Andhika merasa bangga dan terkesan melihat Kinanti meski sudah disakiti oleh Satria Kinanti masih bisa menemukan alasan positif ia pernah berhubungan dengan Satria.

"Oh ya, Papi juga mengatakan mereka akan hadir di konferensi pers besok."

Kini Andhika tahu jika memang benar orang tua Satri adalah orang yang bijaksana, mereka tahu anaknya salah dan meraka mau mengakui kesalahan anaknya karena banyak dari Orang tua yang lebih memilih memihak anaknya padahal mereka tahu anaknya salah.

**********

Waktu yang ditunggu-tunggu Kinanti telah tiba dimana ia melakukan pembalasan terhadap dua orang yang menyakitinya secara berutal. 

Kinanti telah duduk di kursi yang disediakan, di depanya sudah banyak media dan juga wartawan yang akan merekam setiap hal yang akan ia katakan dan lakukan. 

Kinanti tak menyangka jika yang berminat pada masalah rumah tangganya sangat banyak, yang ia lupa adalah ia melibatkan Andhika yang pastinya juga berpengaruh besar. Selain itu juga masyarakat Indonesia sendiri yang sangat tertarik dengan masalah perselingkuhan.

Kinanti merasa tertekan dan takut membuat kesalahan namun ia merasa lebih baik saat di sampingnya duduk orang-orang yang mendukungnya secara mati-matian, disana ada orang tuanya, mertuanya dan juga Andhika.

"Sebelumnya perkenalkan nama saya Kinanti, saya berterima kasih kepada rekan-rekan yang sudah menyempatkan hadir di acara hari ini. Dan juga mohon maaf atas berita yang beredar akhir-akhir ini."

"Pada mulanya saya tidak ingin membuat masalah rumah tangga saya menjadi konsumsi publik, saya juga menyesali tindakan gegabah saya di mall yang mengakibatkan beredarnya video tersebut. Saat itu saya tidak bisa menahan amarah saya melihat suami saya masih menemui wanita lain saat sudah mengatakan ingin memperbaiki hubungan kami."

"Saya beraharap saat saya mendiamkan berita yang beredar akan meredam dengan  sendirinya dan kami bisa menyelesaikan secara kekeluargaan, mengingat kami pernah mencintai dan berbagi suka maupun duka bersama namun saya dikejutkan dengan pernyataan suami saya yang melimpahkan kesalahan kepada saya."

"Pada akhirnya saya harus menjelaskan semuanya karena saya tidak ingin merugikan pihak lain dan membuat orang yang merusak rumah tangga saya malah dianggap sebagai pahlawan."

"Saya sudah menikah dengan suami saya selama 5 tahun, diawal kami menikah perekonomian keluarga kami masih seadanya, kami memutuskan untuk memantaskan finansial kami sebelum memiliki seorang anak bukan seperti yang dikatakan suami saya."

"Dan orang yang dikatakan suami saya sebagai selingkuhan saya itulah orang yang membantu kami sekaligus bos saya yang meminjami kak Satria modal, jadi saya sangat malu ketika Kak Satria menuduhnya seperti itu."

"Singkat cerita setelah suami saya mencapai kesuksesan saya memergoki suami saya dan selingkuhannya di rumah kami, hubungan saya dan kak satria memburuk dan itu juga diketahui mertua saya, tetapi kak satria bersikokoh tetap ingin bercerai namun saya menolak."

"Lalu tiba-tiba kak satria menawarkan permintaan maaf dan memperbaiki hubungan kami saya menerimanya sampai saya melihatnya di mall yang membuat saya mendengar kenyataan yang menyakitkan."

"Rekan-rekan bisa mendengarnya rekaman yang telah diambil pada hari itu, karena ternyata pak Andhika sanget teliti. Mungkin itu yang bisa saya sampaikan saya mohon maaf jika ada salah kata dan perbuatan"

Kinanti menundukkan kepalanya, dan menghapus air matanya karena saat berbicara tadipun Kinanti beberapa kali mengeluarkan air matanya karena sedih tentu saja namun hanya sedikit tapi alasan terbesarnya membiarkan air mata kembali mengalir karena ia ingin orang-orang melihatnya tersiksa dan bersimpati kepadanya yang kemudian merugikan Satria dan wanita itu.

Setelah Kinanti menyelesaikan penjelasannya, Kini Andhika membuka suara dan menjelaskan semuanya. Tentang dia yang mulai membantu Kinanti dan mulai simpati sampai saat ia mulai menyadari perasaan lain tumbuh dihatinya.

Andhika juga menjelaskan alasannya bisa bersama dengan Kinanti saat di mall tersebut termasuk dengan Kinanti yang telah meminta izin kepada Satria tentang kepergiannya bersama Andhika.

Andhika juga memberikan bukti-bukti yang memperkuat argumennya sehingga orang-orang akan lebih percaya.

Andhika sudah memikirkan segala resikoya ketika ia mengatakan tentang perasaannya, Andhika tidak ingin mengambil resiko yang mungkin terjadi di kemudian hari jika ia berbohong.

Andhika juga menegaskan jika dirinya lah yang mencintai Kinanti, atau bisa dibilang cinta sepihak. Karena Kinanti masih menjunjung tinggi rasa cintanya untuk suami yang tega melukainya. 

Lalu sekarang giliran kedua orang satria yang angkat bicara, mereka menyampaikan permohonan maaf atas segala tindakan yang dilakukan anaknya, sekaligus memperkuat argument yang diberikan Kinanti.

Meski kedua orang tua Satria sempat terkejut dengan pengakuan Andhika namun orang tua Satria mencoba memahami dan merelakan jika Kinanti berhak bahagia, pernikahan anaknya dan menantunya benar-benar tidak bisa diselamatkan karena ulah anaknya sendiri.

Sekerang mereka fikir tugasnya adalah membantu Kinanti untuk menuntut keadilan agar semuanya menjadi jelas. 

Acara konferensi pers hari ini berjalan dengan lancar, Kinanti merasa lega telah memberikan serangan balik dan menunggu hasil dan juga respon yang akan diberikan masyarakat kepada Satria.

Kinanti pulang bersama kedua orang tuanya dengan diantar Andhika, sedangkan mertuanya memilih memisahkan diri untuk menemui satria. 

***********

HAi aku menepati janji buat double update hari ini :) Gimana kabar kalian hari ini? Kuharap semuanya baik-baik saja dan selalu begitu entah fisik kalian ataupun hati kalian. 

Malam ini aku merasa buruk😢 Kayak sendirian dan semua memori buruk mengahmpiriku saat ini

Rumahku ramai tapi kenapa kayak sepi banget ya hidup saya?

Hahahah... Maaf authornya lagi gila
Selamat membaca ❤

Blutiger (complete√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang