36. Jae's Vlog

4.5K 1K 291
                                    

"Ngapain sih?" Diana kesel juga lihat Jae yang ribut sama kameranya waktu cewek itu main ke kontrakannya Jae. Dira lagi keluar jadi Diana kesepian di kos.

(merinding juga karena kata Dira di kamar mereka penunggunya serem tapi baik)

(tapi tetep aja. se-rem)

"Bentar, By. Diem dulu." kata Jae berulang kali tanpa melihat ke arah Diana.

Hening.

Tiba-tiba itu cowok heboh sendiri. Ngomong pakai bahasa inggris cepet banget sampe Diana tuh bingung sendiri.

"Say hello to my girlfriend!" tiba-tiba Jae merangkul Diana bikin Diana kaget juga.

"Lo ngapain?" tanya Diana menatap Jae.

Jae menatap Diana penuh tanda tanya, "Ngevlog, bego." katanya gemas, "Cut. Edit."

"Ooooooh." kata Diana lalu rebahan lagi di sofa, "Yaudah."

"Kok yaudah? Lo ikut masuk frame lah. Kan, hari ini tema nya ngenalin lo ke subscriber gue."

"Males, ah. Gue, kan belum mandi." kata Diana.

"By, please donggggg." Jae manyun, "Nyenengin gue bentar aja."

"Iya deh, iya. " kata Diana akhirnya.

"Sip. Kita keluar sekarang." kata Jae semangat banget.

"Lah? Kemana?"

"Diluar aja biar view nya bagus." kata Jae, "Yuk!"

Diana pasrah aja waktu tangannya ditarik sama Jae.







🎨🎨🎨







Hampir satu jam an Diana diajak Jae keliling komplek. Malu dilihatin ibu-ibu sama anak-anak kecil.

"Udah, ya. Capek banget!" kata Diana sambil duduk di bangku taman.

Jae berhenti nyerocos dan ikutan duduk, "Anggep aja olahraga. Hehehe."

"Olahraga gundulmu." balas Diana lalu mengeluarkan ikat rambut dari sakunya.

"Lo sih kalau diajak jalan pagi selalu nggak mau. Gue udah niat, eh lo masih tidur."

"Hmmm." jawab Diana sambil mengikat rambutnya.

"Nggak rapih tuh." kata Jae.

"Biarin."

"Sini, gue yang kuncirin."

"Apaan sih? Nggak usah." kata Diana.

Tapi Jae tetap beraksi. Dia yang nguncir rambut Diana lebih rapi daripada cewek itu yang ngelakuin, "Ntar kalau anak kita cewek, lo nggak usah khawatir masalah nguncir rambut. Gue bakat banget dalam hal beginian."

Diana menatap Jae yang kini kembali duduk di sampingnya, "Lo mau nikah sama gue?"

Jae ketawa, "Kata-kata lo kayak mau ngelamar gue aja."

Diana ikutan ketawa, "Hehehe iya juga."

"Mau lah." kata Jae tiba-tiba, "Gila aja gue nolak."

Pipi Diana kayaknya memerah. Panas soalnya.

Hening.

Color PaletteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang