[ special chapter ] sisi lain

3.5K 747 115
                                    

"Rumahnya masih ditempatin nggak sih? Lampunya dari seminggu yang lalu nyala terus."

Begitulah ucapan orang-orang ketika melewati rumah bergaya minimalis yang entah sejak kapan telah mendekati ungkapan rumah kosong — karena seperti tidak ada kehidupan di dalamnya.

"Masih." kata beberapa orang, "Tuh, masih ada yang tiap pagi berangkat sekolah."

Aditya Dirgantara — Adit, keluar dari dalam rumah dengan seragam sekolah. Dia menatap orang-orang yang berdiri di depan pagar rumahnya.

"Nak, lampu terasnya jangan lupa dimatiin. Masih siang ini." kata salah satu tetangga, "Hemat listrik."

Adit hanya mengangguk sambil mengeluarkan sepedanya.

"Kakaknya mana? Nggak pernah kelihatan."

Adit memberhentikan langkahnya. Mendengar seseorang mencari Ajun membuatnya gemetar, "Ker...ja."

"Oh." kata tetangga, "Yaudah kalau gitu. Berangkat sekolah hati-hati ya."

"Emang dia pendiem gitu ya?" para tetangga masih aja menghibah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Emang dia pendiem gitu ya?" para tetangga masih aja menghibah.

Tetangga sebelah rumah kemudian berteriak, "Pulang sekolah nanti jangan babak belur!"

Adit dengar. Dia cuman bergumam, "Semoga."

(Park Serim as Aditya Dirgantara)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Park Serim as Aditya Dirgantara)


[ • ]


Kondisi di ruang BK mendadak serius ketika guru BK memanggil ketua kelas 11 IPS 3.

"Kamu sekelas sama Aditya, kan? Sudah bolak-balik dia bolos di beberapa mata pelajaran. Gini mau naik kelas."

Willy — nama ketua kelas 11 IPS 3 — kembali menghembuskan nafas panjang.

"Walinya juga susah banget buat dihubungin."

Willy menahan rasa kesal karena harus bolak-balik BK. Dia paling benci hal tersebut karena menurutnya akan merusak citra 'siswa teladan' yang selama ini dia jaga dengan baik.

Color PaletteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang