(24) Sesi Belajar Ini Akan Baik-Baik Saja, 'Kan?

49 21 57
                                    

Mikazuki Tora

Kata kunci: hazel

~Twin Secret~

Pagi ini, hanya ada satu sepeda yang terlihat dari balkon. Seperti yang Kazuhiro bilang, dia akan mulai joging ke sekolah. Aku bisa melihat keduanya memakai sepatu baru. Tachibana Di perjalanan, Tachibana sengaja mempercepat laju sepedanya, kesal karena tertinggal sendiri, tetapi takut kelelahan kalau meniru cara kami.

"Sampai nanti makan siang, Tora-kun!"

Suasana hatiku sangat baik, apalagi sudah tidak ada lagi gangguan di loker sepatu. Saat makan siang, kami menghabiskan waktu bersama seperti biasa. Kazuhiro akan memutar musik untuk kami, dan Tachibana membaca manga yang kali ini dia simpan di balik rok. Aku tidak melihat saat dia mengerluarkannya, kok! Tachibana saja yang mengaku dengan bangga.

"Keren, 'kan? Seperti tokoh-tokoh yang menyimpan pistol di balik roknya!"

Semakin ke sini, aku makin heran dengan gosip yang bilang Tachibana sangat anggun layaknya putri raja. Kasihan sekali mereka tidak tahu yang sebenarnya.

Saat latihan, aku memakai semua hadiah yang kudapatkan. Aku memakai sepatu dan kaus kaki baru (kaus kaki dari Katarina-san benar-benar lembut dan nyaman!) juga headband dari Katarina-san. Takeru-kun yang tahu kemarin ulang tahunku juga memberi handuk kecil sebagai hadiah.

"Ini serius New Balance yang itu?" Takeru-kun ternganga melihat sepatuku. "Sudah ada di Jepang?"

"Sepertinya begitu," jawabku agak malu, tetapi ada rasa bangga juga.

Takeru-kun mengangguk. "Aku mau beli juga. Aku akan minta pada Ayah."

Dasar anak orang kaya.

Katarina-san mengekspresikan kebahagiaannya saat melihatku memakai hadiah yang dia berikan. Dia juga senang aku bisa kembali latihan seperti biasa. Tapi, tentu saja yang paling senang aku bisa kembali latihan adalah Sakamoto-san.

"Ke depannya, kamu harus berhati-hati lagi." Sakamoto-san menepuk-nepuk bahuku. Dia juga sempat memuji sepatu baruku. Bukan hanya Sakamoto-san, hampir semua orang di tim melihat sepatuku dengan tatapan kagum. Mereka semua menyemangati aku harus benar-benar dapat medali emas tahun ini.

Sorenya, seperti biasa mobil Kazuhiro sudah akan ada di sekolah. Mereka akan mampir dulu ke rumahku, meskipun tidak sampai makan malam. Mayumi akan sangat senang dengan kedatangan Kazuhiro, pangerannya (aku sama sekali tidak ikhlas). Rasanya, hari ini damai sekali.

Dan hari-hari damai seperti itu berlangsung selama dua minggu. Gosip tentangku benar-benar pudar, sudah tidak ada lagi yang melihat padaku dengan tatapan benci. Pemandangan Dream Couple pergi sekolah denganku juga sudah jadi hal yang biasa. Aku tidak sengaja dengar gosip yang bilang Kazuhiro makin terlihat tampan semenjak dia pergi sekolah dengan joging. Ada-ada saja.

Sejak punya sepatu baru, aku semakin semangat latihan. Sakamoto-san makin sering memujiku, dan jiwa saing Takeru-kun juga semakin meningkat. Aku semakin optimis untuk mencapai ekspektasi orang-orang.

Karena musim panas semakin dekat, kami tidak bisa pergi setiap hari dengan cara biasa. Mobil Porsche Kazuhiro akan menggantikan jika hari hujan, seperti sekarang ini. Aku menatap gusar ke luar jendela, di mana titik-titik air terus menerjang.

Ama urin Sun and Rain
Neul eonjena nae gyeote
Jichin nal anajul nal nogyeojul
Neo hanamyeon dwae
Still the same
Neowa nan Sun and Rain

Twin SecretWhere stories live. Discover now