44 (#RoadToEnd - Ekstra Panjang)

4.9K 256 5
                                    

Rencana jamuan makan malam tersebut berubah total. Ketika Marybel mencoba untuk mengundang Klan Batterfield secara resmi, Timothy Batterfield justru mengundang balik Klan Moresetto untuk datang mengunjungi mereka di Amerika. Saat Marybel memberitahu Alano, lelaki tersebut enggan untuk datang tetapi Timothy membujuknya dengan setengah memaksa yang membuat mereka akhirnya pergi ke Amerika. Alano sempat mengulur waktu keberangkatan karena ada hal yang harus ia urus terlebih dahulu, membuat rencana jamuan makan malam tersebut berubah menjadi jamuan makan siang. Alano tak keberatan dengan hal tersebut selagi semuanya masih sesuai dengan ekspetasinya.

Mereka pergi bersama Jef dan Alec. Greg tak ikut karena lelaki tersebut memang sulit untuk ditemui, jadi Alano memakluminya.

Marybel tampak gugup ketika bertemu dengan Klan Batterfield. Ini sudah keempat kalinya tapi tetap saja ia merasa asing dengan mereka. Untung saja ibunya berada disana sehingga Marybel tak terlalu kaku dalam bersikap.

"Aku harap kalian suka dengan jamuan ini. Kami sudah merencanakannya sebaik mungkin." Ujar Timothy dengan ramah. Pria tersebut sudah sangat tua tetapi tenaganya masih kuat untuk melakukan ini itu. Timothy adalah pemimpin dari Klan Batterfield, ayah dari ibu Marybel. Jadi secara teknis ia adalah kakek Marybel.

"Aku sangat senang sekali mendengarnya. Aku harap kedatangan kami tak merepotkanmu." Tepat setelah Alano berkata demikian, Marybel langsung memutar bola matanya sendiri, merasa jengah. Baik Alano dan Timothy kebetulan melihat apa yang dilakukan Marybel sehingga Alano langsung melotot padanya.

"Aku sedang tidak enak badan, aku permisi." Marybel segera bangkit dari kursinya kemudian ia pergi begitu saja sambil menenteng tas hitamnya.

"Aku permisi." Alano ikut menginterupsi dan mengikuti kemana Marybel pergi. Jef dan Alec saling berpandangan. Alec tampak cuek dengan keadaan sekitar yang membuat Jef memaki dalam hatinya. Mengapa harus ia lagi yang dijadikan sasaran penampung pembicaraan yang belum usai ?

"Bagaimana kabar kemajuan Mono - Setto di Italia ? Apakah Alano sudah cukup andal dalam memonopoli keuangan ?"Benar saja, Timothy langsung mengarahkan pertanyaan tersebut pada Jef. 

"Sangat baik. Alano sudah memonopoli banyak hal. Yang paling terasa adalah tembakau, Alano bisa menaik turunkan harga sesuai dengan keinginannya. Dalam sebulan ia bisa meraup keuntungan bersih 7000 euro, belum termasuk keuntungan lain yang datang dari berbagai sisi." Jef menjelaskannya dengan sangat baik hingga membuat semua mata yang berada disana tertuju padanya, tak terkecuali Alec.

"Wow ! Aku lihat Alano sudah kompeten dalam hal seperti ini. Aku harap kau bisa melanjutkan ekspansi Alano dalam menguasai perekonomian di Italia." Tepat ketika Ann berkata demikian, mata Jef spontan melotot.

"Alano sudah bercerita padaku tadi pagi bahwa ia akan menugaskanmu untuk menjaga daerah utara. Kau harus memanfaatkan kepercayaan Alano dengan baik." Timothy menimpalinya dengan cepat. Tampaknya Timothy dan Ann adalah pasangan mafia yang serasi dalam memanipulasi keadaan.

"Aku akan bekerja sebaik mungkin. Tapi aku tidak memiliki pengalaman sedalam Alano jadi rasanya masih sulit untuk bisa memainkan dadu dalam monopoli keuangan." Jef tertawa pelan yang diikuti oleh Timothy.

"Aku berani bertaruh kau dan Alano adalah kombinasi yang sempurna. Kalian bisa menguasai Italia dengan mudah."

Sedetik setelah Jasmine menyeletuk, Alano tiba - tiba datang dengan ekspresi wajah yang tak dapat dijelaskan. Satu hal yang terlebih dahulu disadari Jef sebelum orang lain adalah Alano tak datang bersama Marybel. Semua orang yang berada di sana spontan diam ketika Alano dengan wajah tegasnya menghampiri Timothy.

"Maaf, aku rasa aku harus pergi." Ujarnya cepat tanpa basa - basi. Ia mengambil jasnya yang berada di kursinya kemudian ia pergi begitu saja. Jef bisa merasakan ada hal yang tak baik sedang terjadi. Ia langsung berinsiatif untuk mengikuti Alano.

POSSESSION : Legacy of MafiaWhere stories live. Discover now