part 15

29.8K 3.2K 59
                                    

●●♡●●

Jennie sedang memakan kue yang tadi ia pesan sesekali bercerita bersama dengan teman temannya, kemudian beberapa saat kemudian suara dering telpon terdengar dan itu berasal dari dalam tasnya.

"Dari siapa Jen?" Tanya Sooya.

"Dari Jendral." Kata Jennie melihat nama yang tertera pada telpon.

"Huuh sepertinya dia merindukanmu kak." Kata Alice.

"Baru pergi sebentar dia bahkan sudah mencari carimu." Tambah Rosê.

"Entah kenapa aku tidak berpikir seperti itu."

Jennie pun mengangkat telponnya, dan.

"Halo."

"Huaa hiks hiks." Dari sebrang suara tangisan terdengar bahkan sampai Rosê, Sooya dan Alice terkejut karna hal itu.

"Hei, kau kapan pulang? Kau dengarkan jagaon menangis kencang."

Sarkas memang, tapi yang asli Taehyung tak tahu cara berbicara yang halus kepada istrinya karna biasa bicara tidak sopan kepada bawahannya.

"Kenapa dia menangis?" Tanya Jennie.

"Kau ingin tahu alasannya?"

"Tentu saja saya ingin tahu."

"Jagoan mencari cari makanan didadaku, tentu saja aku tidak punya. Jadi pulanglah dengan cepat, dia benar benar tidak mau meminumnya dari dot."

"Coba berikan telponnya kepada Yeonjunnie."

"Apa itu akan berhasil?"

"Saya yakin akan berhasil."

Benar saja ketika Jennie berbicara dengan Yeonjun lewat handphone, mendengar suara Jennie saja Yeonjun langsung berhenti menangis, perlahan lahan dia mulai meminum ASI yang telah disiapkan didalam dot.

"Dia sudah tenang." Kata Jennie kepada Taehyung.

"Ya, dia berhenti menangis."

"Jadi, apakah saya boleh lebih lama disini?"

"Lakukan saja, jangan pulang terlalu lama karna aku tidak tahu kapan jagoan akan menangis lagi."

"Terimakasih Jendral."

Jennie pun mematikan Telphonnya, Alice, Rosê dan Sooya bahkan sampai iri dibuatnya.

"Kalian kenapa?"

"Huaa aku ingin Uwwuw seperti itu juga." Ucap Rosê.

"Aku juga ingiin!" Seru Alice.

"Bahkan tunanganku tidak seromantis itu." Kata Sooya.

Diantara mereka berempat, Jennie dan Sooya lah yang sudah memiliki pasangan sedangkan Alice dan Rosê mereka belum mempunyai pasangan.

Melihat itu Jennie dengan Jail berkata.

"Di perbatasan ada seorang Letnan dan Komandan yang masih belum mempunyai pasangan. Aku pikir itu akan cocok untuk Rosê dan Alice." Kata Jennie.

"Siapa yang kau maksud Jane?" Tanya Sooya.

Kemudian Jennie membisikan nama Letnan Jimin dan Komandan Jungkook itu kepada Sooya, sontak Sooya tertawa karna dia sudah tahu tingkah keduanya pun mencocokan mereka dengan Rosê dan Lisa.

"Ya aku pikir mereka benar benar cocok." Seru Sooya tertawa karna memang lucu.

"Hei apa yang kalian berdua bicarakan?!" Gerutu Rosê.

Become a Mother/Season 1&2/ END ✔☑Where stories live. Discover now