part 1

45.5K 4.4K 76
                                    

●●♡●●

Suara tangisan bayi membuat Jennie mengerjapkan matanya untuk beberapa kali, dia merasa terganggu dari tidurnya. Kemarin malam ia mengalami kecelakaan hebat dan itu membuatnya tidak sadarkan diri. Dia merasakan kasur yang hangat dan juga nyaman. Dia mengira kalau saat ini ia berada di rumah sakit, tapi ketika dia mendengar suara bayi ia menjadi heran. Apakah di IGD ada seorang bayi yang menangis atau semacamnya? Itu sama sekali tidak masuk akal, padahal dia mengira kalau di UGD sunyi karna orang terluka parah sepertinya membutuhkan lebih banyak istirahat.

Sekali lagi dia mendengar suara bayi yang menangis begitu kencang membuatnya membuka mata perlahan, pertama kali membuka mata dia dikejutkan dengan lantai lantai kamar yang begitu mewah dengan lampu gantung yang pastinya sangat mahal. Dia menjadi heran apakah rumah sakit semewah ini.

Kemudian dia mencoba untuk bangun, itu aneh karna tubuhnya sama sekali tidak ada bekas infus ataupun apa. Dan ketika dia benar benar sudah sadar, sekelebat ingatan membuatnya merasa pusing. Itu adalah ingatan milik Jenniefer sang antagonis dari novel yang ia baca.

Jenniefer hanya seorang gadis periang bersama kedua orang tuanya dan kakaknya dia tumbuh menjadi gadis yang bahagia. Tapi ketika dia sudah mengenal Taeyong kehidupannya berubah dan itu sama persis seperti alur di novel yang ia baca. Dan dia benar benar tersadar ternyata ia menjadi Jenniefer dalam cerita novel.

Ia kemudian menghadap kekanan dan kekiri, saat ia menemukan cermin dia sungguh terkejut karna mukanya hampir sama seperti miliknya diduniannya yang dulu. Jadi dia benar benar Jenniefer asli sekarang? Batinnya.

Dari ingatan Jenniefer ini adalah 4 bulan ia mengalami depresi dan baru saja melahirkan. Tapi aneh dia masih saja cantik dan langsing walau sudah menjadi ibu dari satu anak. Dan ketika itu pula suara Jenniefer terdengar dari pikiran Jennie, dia berkata kalau Jennie dan Jenniefer sama, ia ingin Jennie menyayangi anaknya sebelum anaknya meninggal ditangan wanita jahat dan juga melindungi anaknya dari putri kerajaan tetangga itu. Dan tentu Jennie akan melakukan hal itu dengan senang hati.

Lagi lagi suara tangisan terdengar, ia kemudian keluar membuat para pelayan yang bekerja di menssion yang berlarian karna sedang menenangkan tuan muda mereka menjadi ketakutan. Takut kalau Jenniefer akan marah kembali.

Masih memakai jubah tidurnya dia berjalan kearah samping dimana disana adalah kamar khusus bayi yang disiapkan oleh suaminya.

Para pelayan ketakutan ketika Jennie membuka pintu itu, apalagi pengasuh yang bayi yang sudah siap melindungi sang bayi kapanpun kalau kalau Jennie mengamuk. Seingatnya pengasuh itu bernama Emma, dia sangat penyayang kepada tuan muda dan tabah dalam menghadapi Jenniefer

Jennie mendekat kearah pengasuh dan kemudian bertanya.

"Apa yang sedang terjadi?"

Semua orang memandangnya seakan tidak percaya, apa yang sebenernya terjadi mereka hanya memandang bingung Jennie.

"Maafkan kami nona, tuan muda menangis karna dia tidak suka susu formula yang kami berikan. Itu karna tuan muda lapar nona." Katanya membungkuk hormat masih menggendong bayi yang menangis.

Seingat Jennie nama bayi laki laki itu adalah Alexander Yeonjun, nama itu diberikan oleh Jendral Victor sendiri karna ia sangat senang ketika melihat anaknya. Dari ingatan Jenniefer anak itu baru berumur 4 bulan, tapi karna dia tidak ingin menyusui anak itu akhirnya para pelayan memberikannya susu formula.

"Berikan padaku." Kata Jennie hendak menggendong namun sang pengasuh kelihatan waspada dan ketakutan, dia bersiap memanggil penjaga.

"Apa yang ingin nona lakukan?" Katanya masih waspada.

Become a Mother/Season 1&2/ END ✔☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang