Become a Mother/Season 1&2/ END ✔☑

part 20 season 2

Yeonjun dan Yeji saat ini telah sampai dikediaman Jendral, luasnya hampir sama dengan kediaman Taehyung bedanya desainya lebih bagus milik Yeonjun karna mengikuti peradaban zaman.

"Selamat datang dikastil tuan?" Ucap Beomgyu sebagai kepala pelayan kastil itu.

"Terimakasih, oh ya aku membawa barang barangku dibelakang tolong minta pelayan untuk membawanya ke kamarku." Ucap Yeonjun membawa Yeji kedalam, kalau kalian bertanya apakah mereka bahagia, jawabannya iya, mereka bahagia sangat.

Masuk kedalam kamar Yeonjun menggendong istrinya untuk duduk diranjang, kemudian dia melipat kursi roda dan menaruhnya dipojok ruangan.

"Tidurlah kau pasti lelah." Katanya mengelus pipi Yeji.

"Iya aku lelah, tapi aku juga sangat bahagia, terimakasih." Ucapnya tulus.

"Tidak seharusnya aku yang berterimakasih." Kata Yeonjun.

"Untuk?" Bingung Yeji.

"Terimakasih karna sudah mencintaiku."

Yeji tersipu karna perkataan Yeonjun, dia benar benar malu mengungkapkan kata kata seperti itu

"Aku juga." Katanya.

"Baiklah, bagaimana kalau kita tidur saja, bukankah kau lelah?"

Yejipun membaringkan tubuhnya diranjangnya. Kemudian Yeonjun mengikuti dan memeluk Yeji sambil tertidur.

"Bukankah kita disuruh mengabari ayah dan ibu?" Kata Yeji.

"Aku sudah mengabari, tapi Hendry bilang mereka sedang mengurus Youra di sekolah." Kata Yeonjun, sebenarnya dia khawatir tapi mau bagaimana lagi sekarang dia juga sudah punya istri, kalau Youra tau dia masih kekanak kanakkan seperti dulu anak itu pasti akan mengucapkan hal hal yang tak masuk akal.

"Kau sangat menyayangi adikmu yah."

"Aku juga menyayangimu, hanya saja aku khawatir, dia pernah koma pada masa awal masuk sekolah kekaisaran, aku bahkan sampai tak tidur karna hal itu." Ucapan Yeonjun ada benarnya, mungkin dia merasa adiknya sedang dalam masalah.

"Koma? Youra pernah koma?" Bingung Yeji.

"Mobilnya menabrak tebing ketika pulang, dia hanya pingsan tetapi sampai dirumah sakit dokter Jaehyun bilang dia koma. Kalau kau tahu waktu kecil aku sangat trauma dengan hal seperti itu, karna ibuku juga pernah hampir meninggalkanku. Itu sebabnya kami sangat posesif pada mereka." Yeonjun mengatakan hal yang mengganjal dihatinya, entah kenapa ada sesuatu yang ia rasakan saat ini.

"Benarkah? Apakah kau baik baik saja."

"Tentu aku baik, dan mungkin aku akan melakukan hal yang sama seperti ayahku dulu. Aku juga sangat posesif jika milikku bertemu dengan orang lain selain aku, entah perempuan atau laki laki."

Bisik Yeonjun pada telinga Yeji membuatnya kembali memerah, mereka tidak tahu kalau sebenarnya Youra pada saat ini sedang terbaring bersama ibunya setelah koma selama 2 hari.

"Mengenai pengobatanmu, besok akan ada dokter yang mendampingi dan aku juga akan membantu."

"Iya, aku mengerti." Kini lagi lagi Yeji ingat kalau dia sedang lumpuh sementara.

"Jangan patah semangat seperti itu, bukannya kau bilang kau ingin sembuh."

"Iyaaaaaa, aku tidak patah semangat kok." Ucap Yeji.

"Baguslah, ayo ini udah mulai malam jadi tidurlah.".

Mereka pun berdua tidur, namanya juga pengantin baru. Masa masa itu adalah masa yang paling romantis sebelum akhirnya memiliki anak suatu hari nanti akan susah jika ingin melakukan hal romantis berdua.