(END) CINTA DI WAKTU SUBUH || √TK (GS) Non Baku

Walimatul Urs J & T

Jum'at.
Hari bahagia untuk sepasang calon mempelai Jungkook dan Taehyung.

Pagi ini, Jungkook sudah didandani secantik mungkin selayaknya ratu sejagad.
Gaun pengantin berwarna putih polos dengan renda dan payet yang begitu ramai namun terlihat sangat manis dan pas dengan resleting yang telah modern, serta kerudung putih yang panjang menutupi dada.

Gaun yang Jungkook kenakan untuk akad, tidaklah semewah gaun untuk resepsi pernikahannya lusa besok.

Kenapa?
Karena dia menikah kan di KUA, akan sulit kalau harus mengenakan gaun yang super duper wah.

Jungkook sudah siap untuk menuju ke KUA, mereka akan melangsungkan akad nikah pada pukul delapan pagi.

"Dek, ayo. Kamu duduk di tengah ya sama umi," ucap Mingyu membantu Jungkook berjalan, ribet katanya.

Sementara sang kepala keluarga sudah berada di dalam mobil. Keluarga Jimin juga turut hadir mendampingi dan menjadi saksi akad nanti. Bahkan para guru, pak kyai dan umi juga akan hadir.

Setelah Jungkook duduk rapi di dalam mobil, baru saat itu Mingyu menjalankan mobilnya.

Jungkook nampak biasa saja sih pagi ini. Ia memang sedikit nervous, tapi ia baik-baik saja, sungguh.

Berbeda dengan ibunya yang nampak murung. Jungkook tau kalau ibunya sedih akan ditinggal oleh dirinya, tapi Jungkook yakin selalu ada doa untuk dirinya.

"Umi kenapa?" tanya Jungkook pelan.

"Kamu tidur ya dek, nanti kalau sudah sampai, umi bangunin," ucap ibunya mengalihkan pembicaraan.

Jungkook tersenyum manis, "Umi jangan sedih, adek kan masih anak Umi," ucap Jungkook.

"Umi cuma gak nyangka bakal ngelepas anak perempuan Umi secepat ini, sayang. Umi paaasti bakal rindu kamu," kata ibunya.

"Nanti adek bakal sering ngunjungin Umi sama Abi. Jangan sedih yaa," ucap Jungkook.

Sesampainya di depan kantor KUA, Jungkook turun dibantu ibunya. Di sana, terlihat keluarga besar Taehyung.

Jungkook tidak kenal siapa itu tapi Jungkook senang mengetahui keluarga Taehyung, juga telah hadir para guru dari pesantren. Jungkook juga dapat melihat jelas 'Umi' -ibunya Luhan- melambaikan tangan ke arahnya.

"JUNGKOOOOOOK!!!!!!!"

Teriakan itu tidak asing di telinganya. Dan benar saja, itu Baekhyun. Ada Seokjin, Metawin dan Nur.

Baekhyun berlari dan menerjang Jungkook. Memeluknya erat hingga hampir jatuh. Untung Mingyu sigap menopang adiknya.

Sementara Seokjin hanya bisa menepuk keras bahu Baekhyun karena sudah over.

"Santai dong, Baek. Kalau Jungkook jatuh gimana deh?" omel Seokjin.

"Iyaaa maaf!!! Habis kangen betuuul, ya kan Win?" ucap Baekhyun diangguki Metawin.

"Iya, Kook. Aku kangeeen banget beberapa hari harus tidur sendiri, huhuhu," kata Win dalam balutan seragam gamis berwarna peach, -Jungkook yang sengaja memilihnya-.

"Eh Yong! Sini sini, ngapain kamu diem aja di situ?" Seokjin menyadari tidak ada sosok Yoongi, teman sekamarnya dulu.

"Malu," ucap Yoongi cuek.

Mendengar itu, Seokjin langsung menarik tangan Yoongi.

Sementara Jungkook menarik tangan Seulgi untuk turut bergabung hingga mereka semua dapat berkumpul.

Maka dengan itu, Seokjin langsung memeluk Jungkook, diikuti Baekhyun, Metawin, Yoongi dan tentu saja Seulgi yang tak kalah heboh mendapat teman baru.

Jungkook hampir menangis karena terlalu bahagia.

"Jungkook~"

Itu Taehyung.

Pria yang telah memotong rambutnya menjadi lebih pendek hingga terlihat sangat segar dan tampan, memakai setelan kemeja hitam rapi dan sepatu pantofel.

"Mas," ucap Jungkook malu-malu.

Pasalnya, tingkat ketampanan calon suaminya ini meningkat hingga 200% sih.

"Cantik banget calon istriku, MasyaaAllaah," puji Taehyung terlontar membuat Jungkook merona.

"Ayo segera masuk," ujar Pak Kyai membuat semua orang bergegas menghantar calon pengantin menuju ruang akad.

"Saya terima nikah dan kawinnya Jungkook Haura Sa'diyyah dengan seperangkat alat sholat dan sebatang emas dengan berat satu kilogram dibayar tunai," ucap Taehyung fasih.

"Bagaimana? Saksi sah?"

"SAAHHHHH!!!!"

"Alhamdulillahirabbil'alamiin," ucap syukur penghulu.

Jungkook yang bingung, dengan polosnya bertanya, "Ini udah selesai ya?"

Sontak semua orang tertawa keras mendengarnya. Membuat gadis yang telah resmi menyandang status baru itu menjadi malu. Ya, namanya Jungkook Haura Sa'diyyah.

"Sudah selesai akadnya, dek," jawab Taehyung lembut dan dalam.

"Cepat juga ya?" kan, Jungkook bicaranya yang tidak-tidak.

"Alhamdulillah cepat, dek. Kenapa hm?"

"Mau cepet skidipapap ya?"

Nah kalau itu jangan ditanya, Baekhyun yang bicara.

Sekali lagi, semua nampak indah dalam kesederhanaan, pernikahan impian Jungkook terlaksana dengan baik.

Foto Jungkook dan kawan-kawan..
Anggap aja itu jilbabnya warna putih yea kawan :")

TBC