CHAPTER 11

52.8K 4.8K 178
                                    

HAPPY READING

🌱


Tok tok tok

"My Yoza? Ini masih pagi, are you sleeping again?" Suara Sandra terdengar dari balik pintu. Setelah kepergian Bianca, Yoza belum juga turun atau keluar kamar. Sandra merasa bahwa mood Yoza belum baik.

Merasa tak ada jawaban, Sandra kembali ke kamarnya. Mengambil handphone dan menghubungi seseorang.

Di sisi lain, terdapat beberapa anak laki-laki yang masih belum membuka matanya padahal hari sudah hampir siang.

Suara dering telepon mengusik tidur pulas seorang Gilang. Dengan sangat malas dia segera mengangkatnya.

"Halo?" Suara Gilang serak.

"Baru bangun?" Tanya seseorang di sebrang sana.

"Ngapain lo nelpon bulee? ganggu gue aja lo!" Jawab Gilang kesal.

"Kamu ga mau kesini?"

"Kesini kemana? Yang jelas," Gilang kesal.

Suara Gilang menyadarkan beberapa orang yang tidur di satu ruangan dengannya.

"Kamu ga mau bujuk my Yoza gitu? Minta maaf sama dia!"

Gilang terdiam sejenak. "Harus ya? Emang dia marah?" Tanya Gilang.

Dapat Gilang dengar suara decakan dari sana. "Dia ngamuk semalam."

"HAH? YOZA NGAMUK? YANG BENER AJA LO?" teriak Gilang tak sadar.

"Heh lo ngapain sih teriak-teriak? Masih subuh juga" Fajar melempar jaket pada Gilang. Dia terlihat kesal karena tidurnya di ganggu.

Gitar yang memang sudah bangun langsung saja mendekati Gilang. "Loudspeaker!" Ujar Gitar.

"Hah?" Beo Gilang.

Catur yang kesal pun merebut handphone Gilang lalu mengaktifkan loudspeaker.

"Hey bamboo, can you hear me?" Dapat mereka dengar suara cempreng Sandra memanggil Gilang.

"Yoza ngamuk San? Kenapa bisa?" Tanya Gitar pada Sandra.

"Loh ini siapa? Kamu lagi dimana sih Lang?"

"Gue lagi di markas, nginap di markas!" Jawab Gilang. "Kenapa Yoza semalam?"

"Berarti ada kak Iksan dong?" Bukannya menjawab pertanyaan Gilang, Sandra malah menanyai keberadaan Iksan. Gilang hampir saja mengumpati Sandra, inti Grexda menoleh pada Iksan yang hanya menyimak.

Memang setelah kejadian semalam, beberapa anak Grexda memilih untuk menginap di markas terutama inti Grexda karena mereka yang pulang larut malam.

"Neng Sandra, kita nanya Yoza, dia kenapa? Kalau Iksan ada tuh di pojokan," jawab Catur.

"Dia dengerin suara aku ga kak?" Tanya Sandra lagi membuat mereka kesal.

Gilang kesal. "Heh bulepotan, Yoza kenapa? Jawab aja sih, gatel banget nyariin Iksan."

"It's also because of you all. Why don't you just let my Yoza join you guys. kan dia jadi ngamuk. Untung ngamuknya ga dirumah jadi aman." Jawab Sandra.

Gilang mengerutkan keningnya. "Jadi Yoza ngamuk dimana? Dia ga apa-apa kan? Kalian selamat kan? Yoza kalau bawa mobil suka cosplay jadi pembalap soalnya!" Ujar Gilang mengingat Yoza yang menyetir semalam.

MIYOZA [END]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن