52. Penantian Panjang

5K 611 317
                                    

Seperti biasa saya bilang, chapter 50 ke atas hingga ending dari cerita Gazelle ini tidak akan saya kasih napas bunda-bunda sekalian dari konflik-konflik besar. Terima kasih🙏🏻

Nikmati alurnya, lewati konfliknya, tunggu terus update-nya, pecahkan terorinya sampai kepala bunda meledug DUARRRR🤯🤯🤯

Mana janji vote-nya nih bunda, comment juga jangan lupa awas sampe amnesia🔪

Selamat membaca, bunda.

*****

Berada di satu ruangan yang sama namun dengan bilik yang berbeda, di tempat inilah Azel dan Ghea mempersiapkan diri sebelum bertemu satu sama lain. Perbedaannya terdapat pada mimik wajah mereka, Ghea yang berseri-seri, sedangkan Azel? Tetap tersenyum namun terlihat amat dipaksakan, bahkan tidak ada satu patah kata pun yang keluar dari mulutnya sedari awal tiba di ruangan ini.

"Jangan tegang-tegang amat kali, Zel," ucap Happy memegang pundaknya. "Bawa santai aja brodiiii!"

Tangan Logan tergerak merapikan letak dasi lelaki yang tengah menatap pantulan dirinya dari cermin, Azel. "Tenang-tenang, udah cakep sumpah dah ketua gue!" ujarnya mantap, Azel tetap diam.

"Akhirnya bisa tunangan juga lo, Zel, setelah muter-muter dari jupiter balik ke bumi lagi buat nunggu acara ginian aja," tambah Abi yang tengah terduduk di atas sofa menghafal susunan acara. "Sekarang udah gak bisa ngelak lagi hayooo!! Lega akhirnya."

"Yang bakal jadi MC-nya juga gue tau, Zel," imbuh Abi memamerkan teksnya. "Nanti gue kerjain lo!"

"Jaman gini, orang tua kalah ya paman sama anak-anak muda. Gue aja yang udah sepuh kerjaannya masih ngurusin foto bocah SMA tunangan. Miris kawan, miris!" dengus Titan, manajer Gradivos itu ikut berpartisipasi sebagai fotografer di acara ini.

Prince menimpali, "Yaelah, Tit. Gue korban backstreet cuma bisa nangis di pojokan."

"Gapapa ego bulepotan, nasib kita sama," balas Calvin mengelus pundaknya ikut prihatin.

"Ya itu mah emang dasarnya nggak ada yang mau sama lo, Black and Yellow!" tukas Kenzo seperti biasa, nyelekit di hati!

"Kebanyakan bacot lo pada! Udah dah buruan dari pada gue makin enek, kapan mulainya?" tagih Titan. "Pengen cepet makan banyak gue. Di kost-an cuma ada sarden. Sampe berbusa mulut gue makan sarden terus. Nanti gue bawa pulang ya makanan lo, Zel?"

 Nanti gue bawa pulang ya makanan lo, Zel?"

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

*****

Seorang gadis mungil keluar dari bilik penggantian baju, menampakkan penampilan menawannya dari kepala hingga ujung kaki di depan para sahabatnya. Kulit bak susu jernih terlihat sangat berpadu cantik nan serasi dengan balutan dress putih off shoulder selututnya. Sebuah penantian amat panjang yang terbayarkan puas di dalam lubuk hatinya saat ini.

GAZELLE [END]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن