57

1.4K 169 25
                                    

"I know they don't like me that much
Guess that I don't dress how they want
I just wanna be myself, I can't be someone else
Try to colour inside their lines
Try to live a life by design
I just wanna be myself, I can't be someone else
Someone else

They yell, they preach
I've heard it all before
Be this, be that
I've heard it before
Heard it before

Big boys don't cry
Shoot low, aim high
Eat up, stay thin
Stand out fit in
Good girls don't fight
Be you, dress right
White face, tan skin
Stand out fit in
Stand out fit in
Stand out fit in..."


Lagu itu terdengar jelas sampai keluar ruang sekretariat himpunan, entah juga siapa yang menyetel, padahal orang-orang di dalam ruangan penuh sampai ke selasar. Tapi biar begitu, enggak ada seorang pun yang merasa keberatan.

"Jelek banget WiFi sekre."

"Bukan WiFi-nya yang jelek, tapi yang pakainya kebanyakan."

"Hujan juga sih, jadi sinyalnya keganggu sama angin."

"Teori darimana itu anjir?"

"Kata gue itu, diem, gak usah protes, gue gak kuliah elektro."

"Dingiiiiinnn," Felix berseru pelan sambil menelungkup di atas meja, tubuhnya mengerut dipeluk oleh tangannya sendiri.

"Duh Felix, kulit lo jadi makin putih aja."

"Ini karena kedinginan." Felix merengek. "Jahim (jaket himpunan) gue di-laundry kemarin, tadinya mau bawa jaket tapi lupa."

"Pake hoodie gue aja." Sandi menawarkan.

"Entar malah lo yang kedinginan terus masuk angin, pak." seloroh Kai gak ditanggapi Sandi.

"Kemeja gue rangkep kaus kok." lantas Sandi berdiri agar memudahkan melepas hoodie.

"Gak pa-pa nih, San?"

"Iya, pakai aja, Fel."

"Makasih Sandi!"

Sandi mengangguk dan kembali duduk setelah membenarkan posisinya sambil sedikit membungkuk sehingga tubuh atasnya jadi condong lebih rendah membuat sesuatu menyembul keluar dari kerah kausnya.

"WIDIHHH, SANDI TUMBEN-TUMBENAN PAKE KALUNG," Kai berseru kencang sambil nyengir lebar, menunjuk-nunjuk.

Buru-buru Sandi memasukkan kembali ke dalam kausnya. "Berisik lu!"

"Iihh, lihat dong, itu pasti dari ayang, soalnya kalau bukan mah kagak bakal elo pakai barang gituan."

"Bacot."

"HADUH, ENAK BANGET YA PUNYA PACAR KALI, TAI LAH, TAIIII."

"Mbaknya yang sabar ya, tidak boleh iri, tidak boleh iri... nanti gak fokus nugasnya. Yok, bisa yok bisa, bisa pura-pura gak iri. Bismillah, kuat seperti macan."

Yang lain tertawa menimpali lawakan, sedangkan Sandi malah mengusap wajahnya dengan satu tangannya—menyembunyikan rasa malunya.


Malu, tapi senang sih.


ღ。◦◝。


Waktu bergulir lagi setelah itu mendekati akhir tahun yang berarti libur peralihan semester sebentar lagi tiba. Dan demi mencapai libur tersebut haruslah dilalui sesuatu kegiatan sakral ya yakni dan tak lain adalah...

Undercover ╏ SooGyu ✓Where stories live. Discover now