Season 2 - 9

4.2K 669 166
                                    

"Sayang"

"Iya?"

"Aku dengar dari David, kemarin siang kamu makan siang sama Tasya?"

Aku mengangguk pelan sambil melepaskan seatbealt ku "iya kak, emangnya kenapa?"

Kulihat wajah kak Aera berubah datar "aku gak suka ya kamu deket-deket perempuan lain selain aku"

Dahiku mengernyit bingung "ya?"

"Kamu itu milik aku, aku gak mau kamu deket-deket perempuan lain selain aku, kamu tau sendiri kan kalau aku ini cemburuan, jadi kenapa kamu malah makan siang sama dia?"

Aku hanya tersenyum tipis "cuma makan siang aja kok, lagian ada David juga"

"Tetap aja aku gak suka kamu deket-deket perempuan lain"

"Tapi kak, aku kan gak sel...."

"Stop Nanda, mulai sekarang kamu gak boleh deket-deket perempuan lain selain aku, aku gak mau kamu deket sama perempuan yang baru aku kenal, aku gak peduli mau perempuan tua atau muda, intinya kamu gak boleh deket atau jalan bareng mereka, kalau kamu deket sama perempuan yang aku kenal duluan itu gak papa, selain itu....BIG NO, ngerti?"

Kenapa kak Aera semarah itu saat aku deket sama perempuan lain? Kan aku gak ada hubungan apa-apa sama mereka, just friends

Aku aja gak ngelarang dia deket sama siapapun kok, tapi ya udah lah....mungkin kak Aera benar-benar takut kehilangan ku jadi dia ngelarang aku deket sama perempuan manapun

Aku mengangguk pelan dan kak Aera mengecup pipiku singkat "good boy, yuk turun...David udah didalam sama Melivin, Melisa dan Kevin"

"Iya kak"

David emang sengaja aku ajak ke cafe kak Atsuko dulu sebelum aku jemput kak Aera pulang kerja, lagian di cafe juga ada Kevin family

Kak Aera merangkul lenganku saat kami memasuki cafe, aku tersenyum manis melihat Kevin melambaikan tangannya kearah kami

"Kakak duduk aja, biar aku yang pesenin minum buat kakak"

"Makasih sayang",sahut kak Aera sambil mengusap pipiku singkat sebelum dia duduk disebelah Melisa

Aku memesan minuman buat kak Aera dan kulihat pintu cafe terbuka, tubuhku menegang saat melihat perempuan setengah bule yang menghampiri ku waktu itu masuk kedalam cafe

Kulirik kak Aera yang terlihat kaget dengan kedatangan perempuan setengah bule itu, bibirku terbungkam rapat saat perempuan setengah bule itu dengan santainya duduk disamping kak Aera dan mencium pipi kanan kiri kak Aera dengan singkat

Kulihat Kevin, Melisa, David, dan Melvin nampak terkejut dengan perlakuan perempuan setengah bule itu

Aku kini duduk disamping David, kulihat David menatapku lekat lalu kini ia menatap kak Aera

"Kamu gak mau ngenalin aku sama temen-temen kamu?", ucap perempuan setengah bule itu

Kulihat raut wajah kak Aera nampak gugup saat perempuan setengah bule itu menatap kami "haiii nama ku Kana, aku bos di perusahaan Aera bekerja, salam kenal"

"Aku mau ke toilet dulu",ucap kak Aera tiba-tiba lalu langsung pergi meninggalkan kami

"Saya mendadak juga ingin ke toilet, kami ke toilet dulu",ucap Kana lalu ikut pergi menyusul kak Aera

Kevin kini menatapku dan menaikan sebelah alisnya "kita harus bicara Nanda, ikut aku ke rooftop"

Aku hanya diam saat Kevin menarik lenganku untuk menuju rooftop dan mengajakku duduk di dekat rimbunnya dedaunan pohon mangga

Don't You Remember (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang