53. Dia Masih Hidup

89 24 0
                                    

Ruang Makan Kapal Pesiar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ruang Makan Kapal Pesiar

___________________________________

Lelaki paruh baya bersetelan jas Armor Suit anti peluru yang didekorasi dengan 880 butir berlian hitam tak berhenti menatap wanita muda didepannya yang gemetaran.

Apa ini ...? Aku merasakan de javu! Pria paruh baya didepanku sungguh menyeramkan!

Hik. Hik.
(Suara cegukan)

Makanan yang dikunyah baru saja sampai tenggorokan. Diambilnya air putih dengan tergesa meminumnya hingga tersedak. "UHUK-UHHUK!" Revela meraih serbet menutup mulutnya. Napas diambil perlahan. Wanita muda itu berlalu pergi.

*

Revela menyusuri anak-anak tangga hingga sampai di atas dek. Tercengang dengan keindahan kapal itu. Terdapat kolam renang, sauna, spa juga sebuah taman dan fasilitas hiburan lainnya. Lampu gemerlap berwarna-warni diiringi musik band masa kini. Tempat yang cocok untuk bersantai dan melepas penat.

 Tempat yang cocok untuk bersantai dan melepas penat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"WAWW! APA AKU BERMIMPII?? AH-HAHAHA!! WUUUHUU!!"

Revela berteriak kegirangan berlarian. Setelah diperhatikan, orang-orang disana hanya para pelayan dan cleaning servis. Tempat itu memang dikhususkan untuk mereka beristirahat disela kerja.

Sampailah diujung haluan. Sejenak termangu. Seorang pria berjas hitam memperhatikan diatas anjungan sambil menenggak wiski.

Wanita muda pecinta adrenalin yang semula ragu membulatkan tekad. Ia berjalan ke ujung haluan. Perlahan mengangkat satu kakinya. Hingga dapat berdiri diatas pagar besi dengan kedua tangan yang mencengkeram kuat pagar itu. Angin malam diatas sana begitu besar dan sangat dingin hingga menusuk tulang. Menerpa wajah serta tubuhnya dengan gaun yang sudah compang-camping.

Diatas sinilah Rose merentangkan tangan!

Perlahan berdiri tegak dan merentangkan kedua tangan. "Seperti ini?"

BLIND OBSESSIONWhere stories live. Discover now