Bagian 44

1.5K 80 29
                                    

_Kirana, Kamu milikku dan Aku milikmu_

-Selamat Membaca-

•••

Suasana kampus cukup ramai pada Siang ini, meskipun cuaca terasa amat panas dan terik Matahari yang Menyengat kuat, Para Mahasiswa baru dapat menyelesaikan mata kuliahnya Hingga selesai. Tepat di area Gazebo Kampus, terdapat empat Orang Mahasiswi yang Tengah sibuk dengan aktivitasnya Masing-masing, tak lupa ditemani oleh cemilan-cemilan yang Mereka beli dari Kantin kampus.

"Lo semua harus tau ya, Pak Jevan itu cakep Banget pas pakai Kacamata," Celetuk seorang Siswi yang Tengah Berbaring, tatapannya tampak berbinar-binar, layaknya Sedang Jatuh cinta pada sosok Pangeran tampan berkuda Putih seperti di Film-film Fantasi. "Kelihatan hot, seksi banget pokoknya. Terus, dari balik kemeJanya itu, udah ketebak sih seberapa liatnya otot bisep Pak Jevan." Cerocosnya, Masih terus Membayangkan sosok Dosen PuJaannya.

Tiga dari Gadis lainnya hanya memberikan reaksi cuek karena sudah terbiasa pada tabiat temannya yang baru saJa memuJi ketampanan salah satu Dosen di Universitas tersebut.

Jevano Sabara, Dosen muda berumur 34 tahun. Pria berusia Matang yang menJadi sasaran Untuk di Crush-in oleh Para siswi perempuan di Universitas Cempaka.

Gadis tadi kembali berbicara, "Katanya, Pak Jevan kuliahnya di Negaranya Justin Bieber loh, di Kanada. Sumpah keren Banget Woy."

"Udah cakep, seksi, taJir melintir Banget tuh Pak Jevan." Gadis itu terus-terusan memuJi Dosen muda tersebut, membuat Teman-temannya reflek Memutar bola mata Jenuh, sebal karena seJak tadi Teman mereka yang bernama Karenina terus berbicara tanpa henti Mengenai Dosen tersebut.

"Eh, Pak Jevan itu masih Single Nggak sih?" Salah satu Gadis berambut ikal coklat tiba-tiba bertanya, membuat dirinya menJadi pusat perhatian Teman-temannya.

"Hmm, Dari rumor yang beredar sih, katanya Pak Jevan udah punya Istri, Kalau Nggak salah Istrinya tuh kerJa Jadi Perawat di Rumah Sakit dimana ya, Gue lupa. Intinya Istrinya Pak Jevan itu Perawat." Jawab Gadis berkuncir kuda yang seJak tadi fokus pada Laptop-nya.

"Serius? Masa sih udah punya Istri?" Desak, Gadis berkacamata yang pertama kali memulai obrolan. "Masa sih udah punya Istri?" LanJutnya kembali, merasa tak percaya.

Rasanya, hatinya sedikit perih , saat Laki-laki yang sudah ia sukai seJak memasuki Bangku perkuliahan, telah membina Rumah Tangga Dengan perempuan lain.

"Masih rumor sih," Balas Gadis itu tak yakin. Namun, menurut rumor yang beredar, Pak Jevan selaku Dosen di Kampus itu Memang sudah menikah lebih dari setahun Dengan Seorang Perawat. Dan sampai saat ini, identitas Istrinya masih menJadi tanda tanya.

Setelah pembicaraan terakhir, suasana kembali sunyi. Sebenarnya tidak bisa dikatakan sepi, disekitar masih terdengar suara tawa dan obrolan dari Gazebo lainnya.

Gazebo yang disediakan oleh Kampus Memang cukup banyak, ada sekitar 20 lebih. Biasa dimanfaatkan untuk beristirahat, belaJar bahkan Menggosip seperti yang dilakukan empat Gadis sebelumnya. Bahan pembicaraan mereka tak Jauh-Jauh dari sosok Jevano, Dosen mata kuliah Matematika. WaJahnya yang rupawan selalu menJadi topik Hangat para siswi untuk memulai pembicaraan.

"Eh Pak Jevan tuh," Ucap salah satu Gadis, menunJuk ke arah Laki-laki dewasa yang saat ini Tengah berJalan ke arah Gerbang.

"Sumpah, Ganteng Banget." PuJi mereka, Lelaki itu tampaknya menyadari tatapan dari beberapa siswi yang diaJarnya, dengan ramah, ia pun memberikan senyum tipisnya. Membuat si Gadis berkacamata membulatkan matanya dan Langsung Jatuh dari duduknya dalam keadaan menyentuh dadanya yang berdebar Kencang.

KEMBALI JATUH KE BUMI(TAMAT)Where stories live. Discover now