XLV. I'm Lost

16 3 0
                                    

💙💜💙💜

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

💙💜💙💜

Kembali ke kamar ini rasanya seperti menginjakkan kaki ke tempat baru walau ada sedikit deja vu, rasanya asing namun familiar di saat yang sama. Tata letak barang-barangnya masih tetap sama seperti saat Ge meninggalkannya. Walaupun begitu, tidak ada setitik debu terlihat menempel di permukaan-permukaan bendanya. Memasuki kamar yang sama namun dengan perasaan yang berbeda. Ge duduk di depan meja belajar dan meletakkan buku harian sang ibu. Bahkan di meja belajarnya pun, susunan buku-buku dan benda-benda miliknya masih pada tempat yang sama.

Laki-laki itu menoleh dan memaksa matanya untuk tidak mengeluarkan air mata lagi. Sudah cukup hari ini dirinya menangis dan dia yakin sang ibu pun tidak akan senang dengan itu. Kesedihan dan emosi memang perlu diluapkan hingga akhirnya kamu sudah lega dan tidak ada beban lagi. Semua pertanyaan Ge akan terjawab ketika dia membaca buku harian ini, setidaknya itulah yang dikatakan ayahnya tadi.

Ge berjalan menuju balkon, menutup pintu dan duduk di kursi sembari membiarkan angin menerbangkan rambutnya. Setidaknya angin yang datang akan membuat air matanya nanti kering dengan cepat.

My Lovely Family

My husband and my sons

Air matanya jatuh lagi dan membuat tulisan itu luntur. Ge membaca semuanya hingga di sampai di halaman yang ditulis untuk dirinya.

Gevan, my lovely boy, I know you disappointed on me when found out that I leave you out of sudden. But, darling, please... This book will explain everything to you.

When you read this book, that means I'm already gone. I'm sorry for leaving you without explanation.

When the first time I saw you, I'm sure that you will be amazing boy. You're very talented yet cheerful, calm, and polite. Clearly far from ignorant as other genius boy out there.

Sebentar, Ge tidak mengerti kalimat yang baru saja ia baca. Apa maksud dari pertama kali melihat.

You must be confused when reading the text above, but I know you're smart enough to meaning it.

I might be not your biological mother but my love for you is pure and sincere.

My disease is the reason why I should adopt you yet I'm so grateful you being part of my family. You're so precious, Ge. Please, don't think in negative way.

Jangan berpikir kalau kamu hanya anak adopsi karena bagaimana pun, kamu adalah anak di keluarga Birendra. Anak yang berharga dan anak kesayangan keluarga Birendra.

Satu tahun setelah kakakmu lahir, dokter mendiagnosa ibu penyakit ini, ibu tidak akan mengambil resiko dengan melahirkan anak lagi. Selama beberapa tahun ibu merasakan bahwa ibu membutuhkan seorang anak lagu jadi ibu memutuskan mengadopsi seorang anak dan seperti jatuh cinta pada pandangan pertama, kami menemukan sesuatu yang menarik di diri kamu yang saat itu masih berumur dua tahun. Saat itu juga kami menghapus statusmu sebagai anak adopsi dan selalu menganggap kamu anak kandung yang berharga dari keluarga Birendra.

G in Luv (END)Where stories live. Discover now