New Princess

Princess 45

pliss semuanya untuk kali ini baca curcolan aku dibawah ya ...

karena akan ada hubungannya sama chap selanjutnya 😉

Maaf ya kalo ada typo

terima kasih

happy Reading

____________________________________

Ya tuhan ! kenapa kau membuat jantung ku berdebar sangat cepat ! aku pikir hari ini adalah hari kesialan ku karena sebelumnya aku sudha mendapat kesialan ! pertama Pagiku telah diganggu oleh kedua Princess itu, kedua setelah sampai di sekolah, laki-laki itu datang dan berusaha merayuku ? akh ... jika mengingat itu semua aku menjadi kesal !!

Tapi ! sekarang aku kembali tersenyum. Selain karena kehadiran Aldrich disini, kata-kata yang laki-laki itu ucapkan sudha berhasil membuat diriku senang.

Sekarang, aku tidak ingin berlari lagi ! jika aku berlari, aku ingin laki-laki disamping ku ini ikut bersama ku. Aku akan membiarkan ibu untuk diam. Aku hanya ingin bersama Aldrich, hanya dia yang aku butuhkan sekarang.

____________________________________

Aku dan Aldrich sudah banyak mengobrol. Setelah aku menyatakan peta sepertinya dia menanggapi dengan baik. Meski sampai sekarang aku belum tahu bagaiman perasaan Aldrich pada, tapi itu bukna menjadi masalah besar ! yang terpenting aku dan Aldrich bisa dekat seperti ini.

Aldrich mengajakku untuk pergi ke istananya. Dan sekarang Aku sudha berada dikamar Aldrich. Suasana, harum, penataan barang semuanya masih sama seperti sebelumnya.

Sekarang aku sendiri disini, Aldrich bilang bahwa dia ingin mengecek kondisi nya pada Dokter Sarah. Maka dari itu dia meninggalkan ku sebentar dan menyuruhku untuk menunggunya.

Ku edarkan pandanganku menyapu kamar Aldrich. Tatapan ku jatuh pada sebuah buku berwarna hitam dengan tulisan berwarna emas. Dengan penasaran aku berjalan kearah buku itu yang terletak diatas meja belajar.

Aku membuka satu persatu halaman pada buku itu. Dilempar pertama aku tidak menemukan apapun, sampai pada lembar ke lima. Dan pada lembar keenam aku menemukan sebuah tulisan. Apa ini buku diary Aldrich ?

Sedikit demi sedikit aku mulai membaca. Aku merasa sedikit aneh dengan kata-kata yang ada disana. Aku benar-benar tak mengerti tentang semuanya. Aldrich menuliskan kata-kata yang menyangkut pautkan tentang perasaan.

Saat membaca itu aku sudha tidak minat ! Aku tak mengerti maksudnya jadi aku lanjutkan ke lembar selanjutnya. namun lagi-lagi tidak ada apapun disana !

Apa yang sebenarnya Aldrich tulis ? Apa ini benar buku milik Aldrich ?

ku bolak-baik kan buku itu berusaha memastikan bahwa ini memang benar buku milik Aldrich.

" Audrey "! Panggil Aldrich. Dengan gerakan cepat Aku segera menaruh buku itu ditempatinya semula. Setelah itu aku kembali menyibukkan diriku membaca buku.

Aldrich datang bersama suster yang membantunya. suster perempuan itu memapah Aldrich untuk berbaring di ranjang, dengan Infus yang tak lepas dari tangannya.

" Apa dia baik-baik saja "?? Tanyaku khawatir.

" Prince Aldrich baik-baik saja Princess, anda tidak perlu khawatir. Dia hanya butuh istirahat sampai keadaannya benar-benar pulih " Kata Suster itu.

" Baiklah kalau begitu ... saya permisi, jika ada sesuatu anda bisa langsung memanggil saya " Kata Suster itu pamit. Dia pun pergi meninggalkan ku bersama Aldrich.