Princess 52

8.1K 290 8
                                    

" Shiiit "!! Ucapku.

" Jangan berbicara kasar sayang " ujar Aldrich sembari tersenyum nakal.

Bagaiaman bisa aku diam saja saat tangan sialan milik laki-laki sialan itu sudah menggapai salah satu buah dada milikku.

Tok ... Tok... Tok ....

" Shit "!! Umpat Aldrich.

" Jangan berbicara kasar sayang " ujarku sembari tersenyum penuh kemenangan.

Thanks God !! Kau sudah menyelamatkan ku.

Dengan cekatakan aku segera pergi menjauh dari laki-laki brengsek itu.

___________________________________

Malam harinya, kami kembali berkumpul, tentu untuk membuat rencana.

Kita semua sudah duduk diruangan 'my Angel' disini kami siap untuk membahas tentang rencana itu.

" Jadi bagaimana "?? Tanya ku pada kelima laki-laki itu.

" Begini ... " Cornner pun mulai menjelaskan bagaimana rencananya.

" Bagaimana " ??

" Aku tidak mau diposisi itu ! Apa kalian gila !? menyuruh aku untuk melakukan hal gila itu "?? Tanya ku kesal.

"Lalu bagaiaman lagi Aubrey ? Kau ingin bertukar posisi dengan ku ? ha "! Tawar Julian.

" Tidak mau ! setidaknya tempatkan aku pada posisi yang mudah ! jangan seperti tadi, sungguh aku benar-benar tidak sanggup " !!

" Aubrey, bukan dirimu yang akan menyiksa ! kau hanya perlu mendampingi Shawn dan Julian, apa itu masih kurang mudah "?? Tanya Cornner.

" Tapi tetap saja Cornner ! aku tidak sanggup melihat seseorang menghilangkan nyawanya didepanku ! mungkin bagi kalian ini sudah biasa, tapi bagi ku ini hal yang tidak biasa " !!

" Baiklah-baiklah !! Kau akan bertugas bersama Aldrich ! puas "?

" Hmm ... Baiklah " ujarku.

Ya saat pertama aku memang menolak menerima tugas yang sudah di bagi tadi. Yang benar saja !? aku ditugaskan untuk menyiksa ? ya walaupun bukan aku yang turun tangan tapi tetap saja ! aku tak tega melihat seseorang di siksa.

Dan setelah aku menolak tigas itu, aku malah di tugaskan bersama laki-laki brengsek itu ! Akh ... Memikirkannya saja sudah membuat sebuah film seketika terputar di otak ku tetang kejadian di kamar itu.

👑👑

Dan di sinilah aku terdampar, bersama laki-laki yang sedang asik menikmati sebatang rokok. Seketika aku merasa ragu !? apakah benar dia itu seorang Prince !? dari buku peraturan yang ku baca, seseorang yang berketurunan bangsawan tidak diperbolehkan merokok apa lagi mabuk, karena menurut mereka itu adalah contoh yang tidak baik bagi masyarakat.

Untuk peraturan yang satu ini aku setuju. Rokok itu hanya akan merusak tubuh !

Aku yang tak suka dengan aroma rokok pun memilih menunggu Aldrich selesai menghisap satu batang rokok itu. Mobil Aldrich sengaja berhenti di pinggir jalan.

Tak lama suara klakson mobil Aldrich terdengar di telinga ku itu artinya Aldrich sudah selesai merokok dan waktunya aku masuk kedalm mobil dan melanjutkan perjalanan kita.

Didalam mobil kami dirundung keheningan. Sebenarnya aku tidak suka dengan susana seperti ini, tapi mau bagaimana lagi !? aku pun tak tahu harus memulai pembicaraan bagaimana.

Sesekali aku arahkan kedua mataku pada jalanan yang sudah terlewati. Sampai suara dari seseorang terdengar menggema di mobil ini.

" Negara mana yang ingin kau kunjungi "?? Tanya Aldrich.

New Princess Where stories live. Discover now