Princess 51

8.5K 342 14
                                    


Pliss jangan
Jadi riders silent 🤗

___________________________________

Entah dari mana ide gila itu tapi itu muncul begitu saja. Dan beruntungnya dia mau menerima syarat yang aku ajukan itu.

Laki-laki dengan keangkuhannya, keegoisannya, dan dengan kegengsiannya yang sudah mencapai langit itu akan meminta maaf padaku dan mengakui kesalahannya dan yang sekarang aku tunggu adalah dia akan menuruti semua keinginanku. Sungguh aku tidak sabar menunggu semua itu terjadi.

Mungkin itu akan menjadi hari paling membahagiakan dalam hidupku ! Akh ... memikirkannya saja sudah membuat hatiku senang.

____________________________________

Sekarang aku berada di ruangan kaca itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Sekarang aku berada di ruangan kaca itu. Setelah menyetujui persyaratan yang aku ajukan, mereka membawaku kesini. Sedari tadi sebenarnya aku tidak tahu apa yang sebenarnya mereka lakukan.

Kelima laki-laki dengan banyak perbedaan itu sedang melakukan tugas mereka masing-masing. Sedangkan aku ? hanya diam seperti orang bodoh. Melihat mereka sedang sibuk seperti itu, aku ingin membantu, tapi laki-laki yang sekarang sedang sibuk dengan sebuah benda yang entah itu apa namanya. Dia yang melarangku untuk membantu mereka, dia hanya menyuruhku untuk duduk manis disini.

Tapi aku tidak mau seperti itu, akupun keluar dari ruangan itu, kulangkahkan kakiku berjalan kearah laki-laki yang sedang sibuk dengan komputernya.

" Andree !? apa aku bisa membantu mu "?? Tanya Ku pada Andree yang kelihatannya sedang serius.

" Tidak Aubrey ! sebaiknya kau duduk saja " Kata Andree. Sama saja ! sangat menyebalkan !! Akh ... lebih baik aku bertanya pada Julian, laki-laki itu tidak mungkin menolakku !? ya ...

Aku pun berjalan kearah Julian yang tengah mengecek beberapa senjatanya. Dari mulai yang besar hingga yang kecil semuanya di periksa dengan teliti.

" Julian !? bo ... "

" tidak Aubrey ! Aku bisa melakukan ini sendiri " Potong Julian.

Dengan kesal akupun berjalan cepat menuju laki-laki yang kini masih berkutat dengan benda kecil itu. Saat aku sudah berada disamping dia sama sekali tidak menoleh kearahku.

" Aldrich "!! Panggilku.

" Hm ... "

Shit ! hanya itu jawabannya ? Dasar menyebalkan !

" Aldrich antarkan aku pulang "! Kataku. ya, aku diseret kesini dengan mobil merah milik Aldrich, dia tidak membiarkan aku untuk mengikutinya dari belakang.

" Untuk beberapa hari kau menginap disini ! aku sudah meminta izin pada Queen Clarisee " Jelas Aldrich tanpa mengalihkan pandangannya.

" Apa !? Kau meminta izin pada Queen tapi kau tidak meminta Izin dulu padaku ! Apakah aku mau atau tidak untuk menginap disini "!!

New Princess Where stories live. Discover now