TL 3 - Aku Tak Sempurna

7.3K 339 1
                                    


Jangan membuang apa yang tak bisa kau bayar dengan uang.

Ceklekk!!
Pintu kamar terbuka, tak berapa lama datanglah seorang pria memeluk sang wanita yang menangis diatas tempat tidur.

Wajah pria itu tak karuan. Amarah dan kebencian terlihat dari raut wajahnya. Namun ia tak bisa mengatakan apa yang sebenarnya berkecamuk dalam jiwanya. Hanya demi perempuan yang ada dipelukannya saat inilah, prinsip yang dijunjungnya selama ini luntur.

"Maafkan aku Alea.." Ardhan memeluk istrinya dari belakang.

"Semua bukan salah mu. Tapi semua karena diriku." Alea mengerjapkan matanya. Pikirannya melayang jauh, membayangkan apa yang telah dilakukan sang suami dengan madunya.

"Alea.. sungguh kenapa harus demikian?" Ardhan mendesah berat.

Alea membalikkan badanya menghadap sang suami. Air mata terus memgalir dipipinya. Ia memandang wajah suami yang terasa berbeda dari sebelumnya. Raut wajah yang selama 9 tahun tak pernah dilihatnya.

"Karena aku tak sempurna mas." Airmata Alea semakin bercucuran.
"Harusnya aku yang berkata demikian sayang. Apalah bedanya jika tidak ada anak diantara kita. Aku tidak memiliki masalah untuk itu." Ardhan menghapus airmata istrinya.
"Justru itu. Aku tak ingin kita sendiri saja mas. Aku ingin mendengar tawa riang anak kita." Alea mengeratkan pelukan suaminya.

🍂🍂🍂🍂🍂

Disebuah kamar, seorang gadis menangis seorang diri, tempat tidurnya sudah tidak berbentuk. Harapannya pupus sudah. Hal paling berharga dalam hidupnya terenggut sudah. Sesuatu yang ia pendam,memberikan hal yang berharga kepada suami yang dicintai dan mencintainya.

Gadis itu meraung, mengingat kesuciannya terenggut paksa oleh suami yang menikahinya secara paksa atas saran istri pertamanya.

"Kenapa? Kenapa harus aku??? Apa salahku?? Aku tidak ingin merebut suami orang lain. Aku tidak ingin merusak hidup wanit lain. Kenapa aku?? Apa dunia akan menerimaku yang telah kotor ini?" Dira terus menangis hingga ia tertidur dalam tangisnya.

Semtara ditempat berbeda, seorang pria yang kini telah beristri 2 hany bisa merenungi nasib dalam hidupnya. Ia memang ingin memiliki anak, tapi hany dari rahim istrinyalah, Alea Ahmad. Bukan wanita lain. Lalu ia juga harus memikirkan bagaimana nasib gadis yang akan menjadi ibu pengganti dari anaknya tersebut.

"Tuhan, kenapa semua ini terasa berat?" Ardhan menyesap cerutunya.

🙄🙄Sedang belajar menulis,, maaf kalo banyak kesalahan..

Terlalu LelahOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz