CHAPTER 18 [BabyGuard] - Shy

1.2K 213 11
                                    


"Jadi,"

"Ceritanya udah praktek lapangan airplane pt.2?" tanya Han Gu penuh keambiguan. Dia berkata seakan hanya dia yang bisa mengartikan. Awalnya bangtan berpikir keras, dan mereka akhirnya mengerti apa maksud Hangu.

Semua member berkumpul di depan rumah dimana Yoongi dan Jimin sudah ada disana tengah berhadapan dengan ketujuh tetangga baru mereka.

"Lo benci sama kita, tapi tahu tentang kita. Lo sebenarnya haters atau penggemar tertunda?" balas Namjoon sambil melipat tangannya menunggu jawaban.

"Gak usah mengalihkan topik. Gue tanya, kalian gak mungkin pakai baju bayi kan? Lalu pakaian bayi, dan susu bayi sebanyak ini buat siapa? Pasti kalian-"

"Sekarang gue yang tanya, urusan lo apa?" potong Yoongi. Seokhwan hanya terkekeh mengetahui Yoongi yang terpancing kata-katanya.

"Kami cuma yakin bahwa di dalam sana, ada.." Daeyoung mengantung ucapannya sengaja.

"Kalian gak perlu tau di dalam sana ada apa." Seokjin menatap ketujuhnya dengan tenang. "Karena gak ada sangkut pautnya sama kalian, kalo mau cari masalah, lebih baik jangan disini. Saat kita kembali ke Seoul, gue terima apapun perkara yang kalian buat."

ABC tertawa keras meremehkan. "Kalo benar disana gak ada apa-apa, kenapa lo sewot?" tantang Yeonsoo.

"Miris gue lihat kalian seperti ini," ujar Kangjun.

"Dimana BTS yang dulu? Spektakuler! Tersohor! Dicintai banyak orang! Daebak my oppa!!" lontar Seokhwan.

"Kemana sosok J-HOPE yang dulu? The king of dancer! Ganadaramabasa hakunamatata oh!" Ahnho menirukan gaya Hoseok di mv boy in luv. Sangat detail. Tapi bukan bentuk kekaguman, itu hanyalah pengejekkan.

Entah kenapa Ahnho paling keki bila berurusan dengan BTS terutama Hoseok. Padahal posisi Ahnho dan Hoseok sama di dalam grup masing-masing.

Hoseok mengepal dagunya sambil menampilkan evil smirk. Dia maju langkah demi langkah mendekati Ahnho. "Kalo lo punya masalah sama gue, kenapa gak dari dulu lo bilang? Jangan karena lo lagi rame-rame lo berani nantangin gue," ujar Hoseok tenang. Sementara Ahnho dengan senang hati pasang badan di depan Hoseok.

"Gak pernah terbayangkan seorang Bangtan Sonyeondan menjadi rendah seperti ini," Yeonsoo mengangkat sebelah alisnya ketika ditatap Taehyung dengan tajam.

"Gak perlu ditanyakan lagi, bahwa kalian memang sudah benar-benar dewasa. Ups!" Seokhwan memainkan lidahnya di dalam mulut sambil berperang telepati dengan Seokjin.

"Biar gue perjelas," ucap Hangu.

"Kalau benar adanya ada wanita di dalam sana 'sebagai istri kalian' kenapa kalian harus bekerja layaknya ibu rumah tangga? Suami takut istri? Sebutan lainnya.. Banci?" Hangu menatap Jungkook dengan ejekkan.

"Lebih banci mana seorang suami yang menjaga dan mengurus anaknya demi membantu istri atau yang berkarya diatas pijakan orang lain dan mengandalkan air mata buaya saat ada yang menuntutnya?" ujar Jungkook dengan nada keras. Jungkook maju selangkah dan kini berpapasan dekat dengan Hangu.

"Oh? Jadi benar sekarang kalian semua udah resmi jadi suami? Suami siapa? Kenapa tidak diliput media? Kenapa sangat cepat punya anaknya? Kalian..?" Lagi-lagi Kangjun menggantung ucapan seperti Daeyoung. Tapi Namjoon dengan santainya menghadap Kangjun.

"Jadi prihatin sama DoIt entertainment yang punya anak asuhan seperti kalian. Yang besar bukannya nama, tapi mulut. Terlalu banyak berbicara tanpa ada tumpuan fakta."

"Tidak perlu beralasan, tuan Namjoon. Kami semua tau sifat kalian sebenarnya," balas Kangjun tak mau kalah.

"Kalian memilih jadi seperti ini aja? Berapa lama? Anak istri kalian bakal dikasih makan apa? Batu?" ujar Seokhwan semakin menjadi.

BabyGuard 𖠌 Where stories live. Discover now