CHAPTER 38 [BabyGuard] - Beautifull Girl

1.1K 185 72
                                    

Edited : 2021, ini sumpah ngadi-ngadi part😭

Waktu berlalu begitu cepat, satu hari terasa satu jam, atau satu jam terasa hanya satu menit, bahkan satu menit tidak terasa apa-apa. Usia pun ikut terkikis waktu. Semakin lama kita semakin tua. Mengingat kehidupan hanya datang satu kali, maka setiap kejadian harus kita syukuri.

Tentang kejadian buruk, itu bukan musibah yang perlu dirutuk. Namun itu pelajaran dari tuhan, bahwa kita harus lebih baik di masa depan.

---

Gangwon-do.

Bangtan kembali ke kota ini, membawa berjuta cerita yang harus mereka ukir dan mengabadikannya.

Bangtan mengambil waktu istirahat dari sibuknya pekerjaan selama sebulan penuh. Lagi-lagi kota Gangwon yang mereka pilih.

Jam delapan pas, Bangtan terbangun serempak dan langsung menjalani aktivitas di rumah kedua mereka ini. Memang rumahnya tidak seluas Bangtan Dorm, tidak semewah gedung BigHit, dan tidak semahal apartemen pribadi mereka.

Namun hanya disini mereka mengerti arti sebuah kekeluargaan yang sesungguhnya. Dimana mereka seakan hidup dalam ketenangan yang luar biasa. Disini pula kali pertama mereka bertemu ketujuh malaikat kecil itu. Istimewanya rumah ini.

Seokjin tengah menyiapkan sarapan di dapur, bersama perabot kesayangannya termasuk si panci merah muda.

Ah, biasanya salah satu member pasti membantunya di dapur namun kali ini tidak.

"JIMIN-AH!!!" teriaknya toa.

"Apaan..?" sahut Jimin yang bisa dikatakan sedang fokus memandangi layar tv dan memainkan stick PS.

"BELI MICIN SANA, ANEH SIH SETIAP GUE MAU MASAK SELALUUU AJA ADA BAHAN YANG KURANG!"

"Yahelah Hyung, suruh Jungkook-ssi aja ya?"

"BURUAN LO, GAK ADA BAKTI-BAKTINYA SAMA GUE?"

"Ah, pasti lo kalah lagi!" gertak Taehyung yang jadi lawan plus kawan main Jimin.

"Lah gimana mau fokus, orang tuh toa demo ganggu mulu," gerutu Jimin.

"Coba ulang"

"Akh.. Sakit adaw! Sakit elah hyung!!" pekik Jimin meringis memegangi telinganya yang merah sebab ditarik Seokjin. Itusih, mereka kadang lupa bahwa Jin adalah Jin yang bisa muncul dimana-mana.

"Aishh.. Kalah kan jadinya!" rutuk Jimin kecewa. Kenapa selalu dia yang disuruh pergi kewarung, agh, entahlah.

Padahal di ruang keluarga itu ada Namjoon sedang membaca koran, Yoongi sedang menulis lagu, dan juga Taehyung yang sama bermain game.

Harmonisnya keluarga beringin ini.

"Cepetan. Lo kan dongsaeng gue yang baek, cepetan bro." Seokjin menepuk lengan atas Jimin sembari menyerahkan uang.

"Iya, ini jalan."

Jimin menuju pintu utama, meski sebenarnya dia malas, tapi berbuat bakti pada hyung tertua lebih penting.
.


.
.
.
.

Cklek..

Bak melihat bintang bersinar di hadapannya, Jimin terkunci di tempat dia berdiri. Nyaris saja bibirnya terbuka melihat keindahan ini dipagi hari. Di depan matanya!

BabyGuard 𖠌 Where stories live. Discover now