Happy Reading🍬
Para penggemar berteriak tepat ketika ketujuh member bangtan berlarian memasuki bandara Incheon. Banyaknya nyawa yang berdesakkan diluar sana demi melihat sang idola berusaha ditahan pihak keamanan.
Manager Sejin ikut berlarian mengiringi bangtan sementara para bayi di gendong setiap staff di bagian paling terakhir supaya tidak ada yang mencurigai.
"Paspor! Paspor!" ucap Sejin heboh memintai setiap member. Tentunya masih dalam keadaan berlari sebab hampir sepanjang jalan menuju bagian transaksi dipenuhi para ARMY.
Ketujuhnya memeriksa tas masing-masing untuk mencari paspor. Semua sudah memberikannya ke Sejin kecuali Namjoon.
"Jangan bilang lo lupa, lagi," ucap Seokjin karena Namjoon memang ahlinya menghilangkan paspor.
Namjoon membongkar tasnya, "Pegangin dulu bentar!" Namjoon mengeluarkan seluruh isi tasnya dan diserahkan ke Jungkook.
"Ribet amat lu ah elah!" protes Yoongi.
"Ada nggak?" tanya Sejin.
"Whoah.. Gue tinggalin dimana ya?" kalimat Namjoon yang satu itu mampu membuat semua member melengah panjang. Namjoon sendiri bingung dimana dan kapan terakhir menggunakannya.
"Jinjjaro," desak Sejin.
"Ne hyung, hilang."
Bangtan terpaksa harus menunggu beberapa waktu sementara Sejin mengurusnya agar mereka segera berangkat.
"Gimana ceritanya bisa ilang sih Namjoon- ah?" tanya Seokjin.
"Mianhae, kan hyung tau gue gak sengaja." Seokjin hanya mengangguk mengerti. Semua member sudah langganan terlibat kehebohan seperti ini.
"Berapa lama yak? Mana ARMY makin banyak lagi disini," Taehyung mengedar pandangan ke hamparan manusia yang berada agak jauh dari tempatnya berada.
"Anak-anak dimana?" lontar Hoseok karena sedari tadi staff yang membawa anak-anak mereka tidak terlihat.
"Paling dibelakang, mereka kan gak boleh ada di dekat kita dulu. Apalagi Rapmon gak bisa ditenangin kalau udah mau digendong sama gue," jelas Namjoon.
Menyayangkan juga anak-anak mereka harus terpisah walau sementara. Kalau saja bangtan sudah resmi mengadopsi mereka, mungkin saat ini bangtan bebas menggendong anak mereka sendiri.
Sekitar tiga puluh menit bangtan menunggu, lalu terlihat manager Sejin datang dengan raut senang tapi tetap saja kelihatan lelah.
"Ayo kita berangkat"
---
21.00
Perjalanan diatas udara telah berjalan sekitar 4 jam lamanya. Itupun masih seperempat jalan. Menurut prakiraan mereka akan landing di London Inggris jam dua malam.
Satu hal yang membuat ketujuhnya bernapas lega, bahwa para bayi telah kembali ke dalam pelukan mereka. Menikmati terombang-ambing diatas awan bersama para pangeran yang mereka sayangi.
YOU ARE READING
BabyGuard 𖠌
Fanfiction[end | bukan bxb] ❝Mereka jatuh dari langit? Atau keluar dari batu?❞ Menjadi ibu tanpa ayah? Mungkin ada alasannya kali ya? Tapi Menjadi ayah tanpa ibu. Itulah hal aneh yang dialami ketujuh manusia setelah sekitar puluhan tahun tinggal di bumi ini...
