DanceMate

Bonus step

"Excuse me, sorry" suara seorang pria yang berusaha untuk masuk ke dalam barisan kursi penonton itu mulai menyita perhatian beberapa orang yang sedang terpaku pada penampilan yang sedang berlangsung.

"Lo dari mana aja sih?" bisikku kepada Reynold yang baru saja menempati kursi yang masih kosong di sampingku.

"Gue abis ngomongin kontrak sama David, gue ga ketinggalan kan?" tanya Reynold.

"Ngak, lo datang tepat pada waktunya"

Tepat setelah ucapanku itu, kontestan dengan nomor urut selanjutnya naik ke atas panggung dan membuat perhatianku dan Reynold kembali mengarah ke depan.

"and this is, Golden Crew!"

Mendengar nama itu disebut, Reynold dan aku pun menepuk tangan kami dengan kencang. Musik  dimulai dan para anggota Golden Crew memulai penampilan dengan Cart Doublefull yang dilakukan oleh Juna, membuat suara takjub terdengar dari sisi penonton. Melihat penampilan mereka, aku pun ikut merasa bangga. Rasanya, baru kemarin aku merasakan tegangnya berdiri di atas panggung itu. Tapi kini, sudah giliran mereka yang mewakili Indonesia di hadapan orang-orang asing ini sedangkan aku dan Reynold berada pada kursi penonton.

Penampilan pun berakhir dengan sempurna. Aku dan Reynold sama-sama berdiri dari tempat duduk kami sambil menepuk tangan dengan kencang.

"I'm super proud!" ucap Reynold sambil berlari ke arah teman-temannya itu yang sudah mengalungi medali perak pada leher mereka.

"Gimana? Flip gue sama Juna keren kan?" tanya Alex sambil merangkul Juna.

"Keren sih keren tapi.... Muka lo senga banget, gue ga kuat liatnya" balas Reynold.

"Itu tegang bro namanya, tegang! Lo sendiri juga ngerasain itu kan tiga tahun yang lalu?"

"Ngak!" bantah Reynold.

"Ngak apanya, jelas-jelas ada yang bulak-balik toilet mulu" ujarku yang ikut menghampiri mereka.

"Tuh! Ada saksinya kan!" ledek Alex.

"Congrats ya" aku menyerahkan salah satu bouquet bunga yang berada pada tanganku kepada Ririn.

"Terima kasih. Terima kasih juga udah beliin kostum kita dan peralatan make-up, tanpa lo mungkin penampilan kita di atas panggung akan terkesan biasa aja" balas Ririn.

"Itu cuma bagian kecil dari penampilan kalian kok, justru keterampilan kalian sendiri yang bikin kalian bisa dapetin ini" ucapku sambil menunjuk medali yang mengalunginya.

Anggota Golden Crew lainnya pun ikut tersenyum sambil memerhatikan medali mereka masing-masing.

"Karena kalian berhasil tampil dengan keren, abis ini biar gue yang traktir!"

"Lo memang captain yang sesungguhnya!" ucap Alex dengan antusias, menanggapi ucapan Reynold tadi.

"Umm, kalian duluan aja. Nanti gue nyusul, ada yang harus gue samperin dulu" sahutku.

Reynold menahan lenganku sebelum aku melangkah pergi.

"Gue tunggu di tempat biasa ya"

Aku membalasnya dengan anggukan dan melanjutkan langkahku.

Aku menyusuri tempat yang sedang dipenuhi oleh ratusan orang itu sambil melihat ke kiri dan kanan, berusaha untuk mencari keberadaan seseorang yang ingin ku temui. Setelah berhasil menemuinya, aku pun mulai tersenyum.

"Ra" panggilku.

Tiara membalik tubuhnya dan menghampiriku yang berdiri beberapa langkah di belakangnya.