tba-10; two years later

33.7K 3.6K 381
                                    


happy reading🦁🐻

••

"mom, ngin cuu~." anak itu berjalan mendekati seseorang yang sedang duduk disofa sambil memakan apel dipiring kecil miliknya.

si kecil naik ke pangkuan ibunya, bocah kecil berusia 2,5 tahun itu sedang sangat aktif aktifnya, mengingat usianya sekarang yang sudah tidak rewel lagi seperti saat masih bayi dulu.

lee chenle, namanya. bayi tampan dengan kulit putihnya yang lahir tanggal 14 april dengan berat 4kg dan tinggi 51 cm.

"tidak lele, kan sudah dibilang berhenti menyusu lewat asi. akan mom buatkan susu botol saja ya?." si kecil hanya mengangguk lalu tersenyum ke arah ibunya.

haechan dulu sangat kesusahan saat mengajarkan chenle meminum susu formula, sampai saat pertama kali mencobanya chenle menyebutnya dengan susu botol karena tidak mungkin juga apa yang dimaksud dengan susu formula.

chenle sangat suka bermain di taman dekat apartemennya karena disana ada air mancur dan kolam, ah lebih tepatnya ia suka main air. pernah saat haechan meninggalkannya sebentar untuk mengambil belanjaan yang tertinggal di parkiran bawah apartemennya lalu saat kembali menemukan chenle sudah ada di bathtub dengan shower yang masih hidup dan sabun berceceran dimana mana.

sejak saat itu, ia memberitahu bayi kecil itu untuk tidak boleh masuk kamar mandi jika tidak untuk mandi ataupun buang air. sebenarnya ia tahu itu larangan yang aneh, namun untuk mencegah sesuatu terjadi, lebih baik mendeskripsikannya seperti itu.

"ini, pegang sendiri ya, kalau sudah habis letakkan saja diatas meja." haechan memberi chenle botol susu itu lalu sambil merebahkan punggungnya disofa, chenle mulai meminumnya.

hari ini hari libur haechan, tentu saja karena sekarang hari jumat. hari libur untuknya saja maksudnya.

tentang pekerjaannya saat ini, ia diberi tanggung jawab oleh wendy untuk menggerakkan cafe nya di cabang dekat dengan apartemen haechan. ia terkadang datang ke cafe untuk mengecek barang barang dan kebutuhan cafe lainnya.

yeji sering sekali datang menemui haechan sekaligus cucunya chenle. walaupun kakeknya, soohyun, tak pernah sekalipun bertemu.

saat haechan melahirkan, yejilah yang menemaninya di rumah sakit sampai haechan pulang kerumah.

terlihat chenle yang meletakkan botol susunya diatas meja lalu kembali duduk disamping haechan, "mom, kapan grandma kesini lagi ? minggu kemarin dia janji akan mengajak lele jalan jalan." tukasnya.

"mungkin sekarang sedang sibuk, jadi tidak main kesini dulu."

untuk kesekian kalinya haechan melamun menatap anak laki lakinya, yang ia tak sadari sudah berumur 2,5 tahun itu, waktu tak terasa sangat cepat berlalu.

mark tidak pernah mengabarinya apapun selama berpisah dirumah sakit kala itu, haechan tidak peduli sebenarnya, tapi ia sering bertanya tanya apakah mark tidak pernah memikirkan atau sedikit saja mengingat bahwa anaknya sudah lahir dan ada di sisinya sekarang?.

bahkan haechan tidak tahu mark dimana, dia juga tidak ingin mengetahui informasi apapun tentang mark, hanya sedikit kecewa bahwa ia benar benar tidak mengingat kehadiran darah dagingnya sendiri.

hidupnya sudah bahagia sekarang walaupun hanya berdua, tak pernah sekalipun dibenaknya berniat untuk mencari pasangan, lebih tepatnya ayah untuk chenle, karena sudah nyaman dengan kesendiriannya saat ini.

walaupun terkadang kesepian karena jeno dan jaemin sudah kembali ke san fransisco satu tahun yang lalu tentunya karena ada urusan yang tidak bisa di wakilkan oleh orang lain.

Tobealone • markhyuck [END]Where stories live. Discover now