Part 6

2.5K 298 16
                                    

Hari ini adalah hari minggu dan Jaemin senang sekali karena akhirnya dia bisa beristirahat dan tidur dari pagi sampai siang nanti sebelum dia berangkat bekerja.

Tapi yang mengesalkan juga bagi Jaemin adalah karena dia tidak bisa melihat wajah Renjun jika tidak disekolah atau kebetulan lain yang mempertemuka mereka ditempat tertentu.

Jaemin menelentangkan tubuhnya dikasur dan menatap langit-langit kamarnya, rumahnya sangat sepi dan terkadang dia merasa begitu kesepian tapi dia bisa apa.

Bunanya sudah tiada sejak Jaemin lahir dan dia juga tinggal terpisah dengan papanya karena beberapa hal.

Jaemin menghembuskan napas kasar karena dia lagi-lagi teringat hal yang harusnya tidak perlu dia pikirkan.

Akhirnya Jaemin bangun saja dari kasur dan mengakhiri waktu bermalas-malasannya.

Setelah mandi Jaemin kedapur untuk memasak indomie dan juga telur mata sapi.

Dia duduk dengan bosan dimeja makan sambil menunggu airnya mendidih. Jaemin lalu tersenyum saat wajah Renjun tiba-tiba melintas dipikirannya, dia lalu mengambil hpnya dan memulai rutinitasnya untuk mengganggu Renjun.

Luvv🦊❤

"HALOOO"
"Injun aku rindu sekali😭"
"Kamu sedang apa?"
"Apa kamu sedang memikirkan aku? Hehe😗"
"Padahal cuma sehari tidak melihat Injun tapi kenapa rasanya rindu sekali >.<"
"Aku harus ottokeee?"
"Apa Injun sudah makan?"
"Jangan lupa makan makanan yang sehat"
"Sayuran juga harus banyak"
"Oo iya, kapan ya musim baru boboiboy dimulai?"
"Akukan ingin menonton musim baru nya😠"
"Apa adudu sudah bertobat hingga boboiboy sudah tidak bekerja lagi?"
"Menyebaljan sama seperti squidward yang cuek dan selalu mengabaikan spongebob yang menyayangi dia dengan tulus"
"Hehhe..."
"Injun baca chatku, tapi kenapa tidak membalas?"
"Oo aku mau cerita lagi"

"Brhti spam!"
"Hp gue pns"

"AAAA AKHIRNYA DIBALAS😭😭❤"
"Aku rindu sekali pada Injun"

"St chat lg gue block!"

Jaemin langsung meletakan hpnya dimeja dan menjauhkannya dari jangkauannya, dia tidak mau sampai diblock oleh Renjun.

"Astaga galak sekali" ucap Jaemin dengan senyumnya.

"Tapi aku suka!!" Pekik Jaemin dengan menangkup wajahnya sendiri dan tertawa.

"Okee tarik napas, tenang Jaemin tenang" jangan sampai dia terlalu euforia.

Dia lalu makan dengan semangat dan senang, moodnya sangat baik hari ini jadi dia akan bekerja dengan semangat.

Melihat jam yang sudah hampir menunjukan pukul satu Jaemin lalu segera bersiap-siap untuk berangkat ke toko bunga Yoona.

Dia sudah bekerja 3 harian dengan Yoona dan sungguh sangat menyenangkan bagi Jaemin dan dia juga sudah mulai jarang merasa kesepian belakangan ini.

Ya Jaemin cukup bersyukur hidupnya berjalan dengan baik-baik saja belakangan ini, walau memang tidak sebaik yang dia harapkan.

Jaemin berjalan santai ditengah teriknya matahari yang begitu menyengat, dia memang sengaja tidak menggunakan bus karena merasa itu pasti akan sangat boros.

Tidak papa lah jalan sekalian olahraga walaupun harus menerima bonus kulitnya yang akan memerah karena terbakar.

"Selamat siang ibu" sapa Jaemin.

Please [RenMinHyuckNo]Where stories live. Discover now