_______________________________________
Happy Reading
_______________________________________
Hari ini adalah hari dimana penentuan pemenang lomba akan di diumumkan.
Amoora sudah duduk rapih di bangku aula yang sudah di sediakan.
Ia memakai gaun berwarna abu abu dengan rambut yang terurai, tiara mutiara terpasang jelas di atas kepalanya.
Di samping Amoora terdapat Putri Sherrin yang tengah duduk manis di bangku yang sudah tersedia.
Ia memakai gaun berwarna biru muda dengan tiara duyung kesukaannya.
Amoora sudah menantikan bagaimana adegan romantis dari Putri Sherrin dan Raja Erkan.
Ia yakin kalau Putri Sherrin akan memenangkan perlombaan ini, karna apa??, karna sudah tertulis jelas di dalam novel.
Ia juga sudah menantikan adegan Raja Erkan memberikan batu kristal merah khusus kepada Putri Sherrin.
Walau ia sedang kesal dengan Raja Erkan yang semena mena mengambil jepit rambut nya, namun ia masih ingin melihat adegan live streaming milik Raja Erkan dan Putri Sherrin.
Dung dung.
Bunyi gong berlapis emas diketuk dengan keras hingga terdengar jelas di sekitar aula istana.
Raja Erkan dan Pangeran Marwis menuju aula dengan tampang berwibawa.
Mereka duduk tenang di bangku kekuasaannya masing masing.
Pengumuman di mulai, tangan kanan raja es memegang sebuah kertas berisi penilaian lomba.
Namanya Lerfis, tangan kanan milik raja es.
Ia akan mengumumkan pemenang perlombaan.
"pemenang pertama perlombaan bakat adalah ......." ujarnya seperti menggantungkan kata.
Amoora memasang wajah semangat, pasti Sherrin lah yang akan jadi pemenang pertama lomba bakat.
Sherrin!, Sherrin!, prok!, prok!, prok!.
"putri Amoora Pritszon dari klan peri!!." serunya keras.
Wajah Amoora seketika kaget sekaligus pucat pasi setelah mendengar jika namanya disebut.
Prok prok prok.
Suara tepuk tangan para bangsawan bergemuruh seisi ruangan.
Bukankah seharusnya Sherrin lah yang menjadi pemenang??.
Ia melirik ke arah Putri Sherrin berada, wajah cantiknya terlihat sangat murung.
"pemenang kedua perlombaan bakat adalah ......."
Seluruh bangsawan menantikan segala yang dikatakan tangan kanan milik raja es, mereka berharap agar menjadi pemenang perlombaan.
"putri Sherrin dari klan duyung!!." serunya sekali lagi.
Kenapa malah Sherrin yang jadi pemenang kedua??
Aishhh, sepertinya Amoora sedikit mengubah alurnya.
"pemenang ketiga perlombaan bakat adalah ......"
"putri Laverflo Eztien dari klan anggur!!."
Si rambut daun itu menjadi pemenang ketiga??
Amoora melihat wajah putri Laverflo yang nampak angkuh.
Cih, menjadi pemenang ketiga saja bangga.
"sekarang giliran pengumuman pemenang lomba untuk para pria." ujar Lerxis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Queen Amoora [ END ]
FantasyNamaku Sarry Alexsa, anak dari seorang ibu yang gila uang, ibu yang tega menjual anaknya kepada ayah tirinya sendiri. Hanya karna, uang. Suatu hari, aku kabur dari rumah setelah aku mengetahui jika diriku di jual oleh ibuku. Sebuah insiden yang meny...