Transmigrasi Queen Amoora [ END ]

32

_______________________________________

Happy Reading

_______________________________________

Hari ini adalah hari dimana pelantikan Raja serigala telah tiba, hari yang di nanti nantikan para bangsawan lainnya.

Amoora tengah bersiap siap dengan gaun pemberian Putra Mahkota Saffier yang di berikan tempo lalu, gaun yang semula sangat mencolok dengan berbagai berlian di sana sini, kini telah menjadi gaun sederhana.

Berlian yang menempel di bagian gaun sudah Amoora buang, menyisahkan mutiara asli di pinggang gaun.

Dia menatap wajah cantik nya di pantulan cermin besar, bibir sexy semerah buah strawberry itu senantiasa memuji kecantikan nya sendiri.

"aku cantik, dan aku bangga." bangga Amoora mengangkat dagu angkuh.

Hem Sarry, pantas saja kau nyangkut ke dalam raga Putri Amoora, ternyata sifat kalian rada rada sama.

Sangat sombong, dan pede, namun Sarry menyombongkan diri nya di depan cermin mati, bukan seperti Putri Amoora, menyombongkan dirinya di depan para bangsawan yang ada.

Gukk gukk.

Suara Rokie memecah lamunan Amoora yang masih memandang puja penampilannya di depan cermin.

Menengok ke bawah, anjing putih imut dengan mata berwarna emas itu tengah menatapnya penuh puja.

"Rokie, kau darimana saja? kenapa saat aku mencarimu kau malah tak kunjung ketemu." cemberut Amoora mengangkat tubuh mungil Rokie.

Bibir Amoora memberenggut kesal, bahkan bibir sexynya itu terlihat sangat menggoda.

Tanpa di sadari, Rokie menjilat bibir sexy milik Amoora yang membuat mata sang empu membola sempurna.

Kenapa dengan anjing ini?!

"hey Rokie, tidak sopan menjilat seseorang sembarangan." peringat Amoora tajam.

Rokie menuduk lesu, bibir Amoora nampak sangat menggoda, maka dari itu dia tak sanggup lagi untuk menahannya.

Gukk gukk.

Ujarnya seperti meminta maaf, tapi di dalam lubuk hati sedikit berbeda, Rokie sedang berbunga bunga karna telah menyentuh bibir Amoora yang terasa lembut itu.

Sudahlah, hanya di jilat anjing saja kan, mana mungkin bibirku menjadi tidak suci hanya karna seekor anjing.

Amoora yakin, ciuman pertamanya pasti masih utuh, mana mungkin hanya di jilat seekor anjing bisa membuat ciuman pertamanya itu menghilang.

Hal bodoh macam apa itu?!

"sudahlah, sekarang kau harus mandi Rokie, hem, baumu seperti bau terasi karna belum mandi." ejek Amoora menutup hidung mungilnya dengan ekspresi seolah olah merasa jijik.

Rokie hanya menatap Amoora polos, terasi? apa itu terasi? apakah Amoora membuat kata kata aneh lagi?

Huh, gadisnya ini memang sangtlah unik, dia bisa membuat kata kata yang tidak dapat di mengerti seseorang.

Dan sepertinya, Raja cahaya yang menjelma menjadi Rokie masih ingat kata kata aneh yang sering Putri Amoora lontarkan setiap hari.

Seperti, omg untuk orang yang sedang berbahagia.

Bangsat untuk orang yang sedang marah.

Dan terasi? hm, mungkin Raja
Cahaya akan mencari tahu lebih lanjut.