23. Cershyna

36 5 0
                                    

Hay!

Jangan lupa Vote & Comment 😉

Jangan lupa Vote & Comment 😉

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.

.

23. Cershyna


Dua perempuan yang sedang berada di sebuah ruangan dengan peralatan berat serta tiang di mana mereka sering melakukan latihan dengan beban tubuh mereka sendiri. Jean yang pelatih sekaligus perempuan terahli dari semua detektif yang ada, menjadi orang yang selalu mengajak Cershyna latihan. Entah itu olahraga atau bela diri sekalipun.

Namun setelah Cershyna melakukan semua latihan akhir-akhir ini raga Shynaya menjadi lebih terlatih tentunya. Dia tidak instan begitu saja untuk bisa terbiasa dengan olahraga berat yang dulu sering dia lalukan di tubuh aslinya, tubuh Shynaya lebih lemah dari tubuh Cershyna.

Ruangan besar yang hanya terlihat dua orang yang sedang duduk beristirahat di bangku panjang dengan keringat yang seakan membasahi mereka itu baru saja selesai dengan latihan mereka.

"Lo gak bilang latihannya bakal seberat ini." Protes Cershyna karena tiba-tiba saja Jean memaksanya untuk datang.

Sebelah alis Jean perlahan bergerak ke atas. "Bukannya lo biasanya lebih berat lagi?" Herannya.

Tegukan air kesekian kalinya Cershyna lakukan karena terlalu lelah. "Ya gak semendadak gini." Balas Cershyna.

Jean berdecak sesaat. "Tapi gue badan lo cepet juga kebentuknya." Jean berujar mengingat latihan yang dia berikan pada Cershyna memang berat.

Seringaian Cershyna dia buat setelah perempuan di sebelahnya itu berkata. Beranjak dari bangku Cershyna mengambil handuk kecil yang ada di atas meja, musim sedingin ini dia dan Jean masih bisa merasa panas dengan latihan mereka.

"By the way lo lagi di awasi siapa? Sampe ganti warna rambut, perasaan pas pertama ketemu rambut sama mata lo masih cokelat." Jean penasaran akhirnya dia bisa menanyakan hal tersebut karena kebetulan dia ingat.

Cershyna tak langsung menjawab dia terdiam sesaat karena perkataan rekan barunya itu. "Kalau diawasi pun gue gak bakal ganti warna rambut, karena masuk sekolah lagi aja gue gak nyaman kalau warna rambut dan mata gue terlalu menonjol." Terang Cershyna, tak benar tentunya.

Karena Cershyna bukan seseorang yang merubah penampilan, sebenarnya perubahan penampilan tak terlalu penting dibagian Cershyna. Yaitu bagian dalam atau informasi.

Jean mengangguk-angguk menanggapinya. "Iya sih dulu lo cantiknya menonjol banget." Gumam bermonolog.

"Maksudnya sekarang gue gak cantik?"

"No, but now you look like a normal high school girl." Jelas Jean.

"Hha, just kidding." Kekeh Cershyna.

CERSHYNA | Completed Where stories live. Discover now