51. Again?

21 4 0
                                    

Hay!

Jangan lupa Vote 😉



51. Again?

Hari ini Gergeo sedang menghantarkan Sheila untuk melepas jahitan dari lukanya. Luka sayatan panjang itu sudah mulai mengering setelah selama seminggu dia terus rutin menggunakan cream dari Dokter. Dan sekitar beberapa hari lagi luka itu akan secara keseluruhan sembuh, namun bekas lukanya tak akan menghilang begitu saja.

Sheila yang berada di dalam bersama Dokter yang menanganinya, sedangkan Gergeo yang berada di luar karena dilarang oleh Sheila untuk masuk ke dalam dan menemaninya di dalam sana. Sheila malu dan juga dia tak siap saja sebagian tubuhnya yang walaupun akan terlihat sedikit saja terlihat oleh lelaki itu.

Mungkin reaksi gemetarnya akan kambuh karena mengingat kejadian penuh rasa sakit fisik hingga batin itu. Sheila bersyukur dia bisa mengendalikan mentalnya yang walau masih sering naik-turun ketika mengingat hal terburuk dalam hidupnya itu. Dia tak sampai mengalami depresi karena hal tersebut, hanya hampir saja. Tapi berkat Cershyna juga yang suka memberinya perkataan penyemangat dan membuat pikirannya selalu positif.

Sheila pun masih sering menghubungi Cershyna untuk sekedar melampiaskan perasaannya yang membuat hal itu tak menjadi buruk kepada hubungannya dengan Gergeo. Karena Sheila sudah puas dan juga dia mendapat pikiran positif sesudahnya.

Kini dia sedang merasakan setiap benang di bagian permukaan kulitnya dilepas. Tak terasa sakit, namun rasanya dia masih merasakan benang itu terlepas dari sana. Pakaiannya yang diangkat sehingga memperlihatkan perut ratanya, Sheila memegangi pakaiannya agar tak menganggu Dokter yang sedang bekerja dengan lembut itu padanya itu.

Dokter wanita yang terlihat masih muda itu tampak berusaha membuat percakapan dengan Sheila karena dia melihat Sheila yang sedari tadi melamun dan terlihat banyak sekali pikiran yang dia sedang pikirannya. Tatapannya pun terlihat sayu menandakan kalau dia sedang dalam masa menyedihkan, berbeda saat dia bersama dengan lelaki yang menghantarkannya.

Sheila tampak lebih memperlihatkan kalau dia baik-baik saja dan berusaha memancar aura baik-baik saja saat bersama Gergeo, hal itu sudah disaksikan oleh Dokter muda ini. Kini dia melihat hal sebenarnya yang sedang terjadi kepada Sheila, gadis ini benar-benar dalam keadaan tidak baik-baik saja. Dalam artian Sheila hanya berpura-pura dengan apa yang sedang terjadi pada orang lain dan juga dirinya.

Dokter yang akhirnya selesai melepaskan benang-benang itu dari permukaan kulit Sheila itu kini beralih untuk mengolesi cream sebelum dia tutupi luka tersebut dengan kain kasa.

"Udah selesai." Ucap Dokter tersebut menaruh peralatan yang dia pegang kembali ke tempatnya.

Sheila yang menurunkan pakaiannya itu pun menoleh ke arah Dokter lalu tersenyum. "Terima kasih Dokter." Katanya.

CERSHYNA | Completed Onde histórias criam vida. Descubra agora