Chapter 92

1.1K 108 7
                                    

Keberadaan Kedai Anggur Wu Yun ibarat kecoak yang tidak bisa mati, tak peduli berapa banyak metode yang digunakan Raja Qin dan Yang Shu Qing, mereka tetap tidak bisa mengalahkan Kedai Anggur Wu Yun.

Pada akhirnya, Yang Shu Qing harus mengunjungi Jiang Ning Bao.

Dua hari kemudian, setelah Jiang Ning Bao mengirim kedua bayi kecilnya ke Aula Suka Cita Berkembang, segera setelah ia kembali ke halaman utama, ia mendengar Kepala Pelayan Zhao berkata bahwa Selir Yang meminta pertemuan, dan menolak tanpa ragu: "Tidak!"

Kepala Pelayan Zhao kembali tidak lama setelah ia pergi, ekspresinya sangat jelek.

"Nyonya, Selir Yang berkata ia tidak akan pergi sampai Anda menemuinya."

Jiang Ning Bao menarik sudut bibirnya, sedikit rasa dingin melintas di matanya, dan berkata dengan tenang: "Abaikan saja."

Nyatanya, Kepala Pelayan Zhao tidak ingin Nyonya-nya menemui Selir Yang yang memiliki motif tersembunyi ini. Melihat sikap tegasnya, Kepala Pelayan Zhao langsung jadi senang dan segera mengundurkan diri, menyampaikan perkataan sang Nyonya kepada Selir Yang.

Setelah Kepala Pelayan Zhao pergi, Chun Xi tidak bisa menahan diri untuk tidak bergumam: "Nyonya, sudah pasti tidak baik apabila Selir Yang datang berkunjung."

Jiang Ning Bao menyesap tehnya dan tersenyum tipis: "Yang Shu Qing tidak pernah mengunjungi kuil tanpa tujuan. Ia mungkin datang berkunjung karena ia curiga bahwa akulah pemilik di belakang Kedai Anggur Wu Yun."

(T/N: Tak mungkin melakukan sesuatu tanpa maksud tersembunyi/pasti ada maunya.)

Chun Xi pun kehabisan kata-kata.

Jiang Ning Bao tersenyum. Intuisi Yang Shu Qing cukup akurat. Sayangnya, ia mencari orang yang salah. Yang sebenarnya ada di balik layar adalah mantan suaminya, Xie Jing Yi.

Berbicara tentang Xie Jing Yi, Jiang Ning Bao selalu merasa pria itu aneh.

Perpisahan antara si protagonis pria Xie Jing Yi dan protagonis wanita Yang Shu Qing ini terlalu mudah, terutama karena Yang Shu Qing tak hanya tidak menunjukkan nostalgia sama sekali, tetapi juga malah berurusan dengan Xie Jing Yi.

Jiang Ning Bao terdiam. Tanpa peran pendukung wanita yang kejam dari 'Jiang Ning Bao', hubungan keduanya terlalu mulus tanpa liku-liku. Selain itu, Yang Shu Qing memiliki pengalaman kehidupan sebelumnya dan bukan orang yang mudah untuk saling mengaku.

Bahkan jika Xie Jing Yi memiliki perasaan terhadap Yang Shu Qing, perasaan itu tidaklah mendalam.

Pada akhirnya, keduanya kini menjadi musuh.

Di gerbang Kediaman Duke Ding, Yang Shu Qing sedang duduk di dalam kereta. Ketika ia mendengar laporan dari para pelayan Kediaman Duke Ding, wajahnya berubah sejenak. Tampaknya ia sangat marah pada Jiang Ning Bao hingga ia mengertakkan gigi dan mengatakan sesuatu.

"Jiang Ning Bao sialan!"

Qian Rong dan Qian Bi di sebelahnya pun menundukkan kepala, mencoba mengurangi hawa keberadaan mereka.

Setelah Yang Shu Qing jadi marah, ia tidak langsung pergi. Ia tahu betul bahwa dalang di balik Kedai Anggur Wu Yun pasti seseorang dari Kediaman Duke Ding.

Selain Jiang Ning Bao, ia tidak bisa memikirkan orang lain yang akan melawannya!

Sedangkan Xie Jing Yi, ebagai orang yang mengenal pria itu dengan baik, pasti tidak akan sanggup melakukan hal seperti itu, apalagi Duke Ding. Jadi hanya Jiang Ning Bao, orang yang memiliki resep kuno untuk menyeduh anggur di kehidupan sebelumnya, yang tersisa.

Married To The Male Lead's Father [Terjemahan Indonesia]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora