Married To The Male Lead's Father [Terjemahan Indonesia]

Chapter 107

Anglo di dalam ruangan itu berderak dan menyala.

Pada awalnya, Jiang Ning Bao berpikir jika Yang Shu Qing tidak bisa menyuap tabib kekaisaran, ia akan meminta Duke Ding mencari cara agar tabib kekaisaran membodohinya, tetapi ia tidak menyangka aura si protagonis wanita masih sangat kuat.

"Selir Yang telah melakukan tindakan pencegahan. Halaman belakang Kediaman Raja Qin berada di bawah kendalinya. Sangat mudah untuk menyelundupkan bayi laki-laki ke ruang bersalin," kata Duke Ding pelan.

Keberuntungan Selir Yang memang aneh, tetapi biksu terkemuka berkata bahwa selama ia melakukan kejahatan, keberuntungan dan pahalanya akan sia-sia, dan jika ia mengacaukan garis keturunan kekaisaran, keberuntungan Selir Yang mungkin akan berkurang tujuh atau delapan per sepuluhnya.

Jiang Ning Bao tidak tahu bahwa Duke Ding diam-diam berencana untuk menyingkirkan Yang Shu Qing yang telah menyerangnya begitu lama. Ketika ia mendengar kata-kata Duke Ding, ia tiba-tiba menyadari bahwa Raja Qin, aktor pendukung pria terpenting kedua di dunia buku, selain protagonis laki-laki Xie Jing Yi, adalah orang yang memiliki perasaan terdalam terhadap si protagonis wanita dan paling paranoid.

Setelah Ratu Qin menghilang, tidak mengherankan jika halaman belakang kediamannya dikuasai oleh Yang Shu Qing.

"Benar. Kita tunggu saja kabar baik dari Kediaman Raja Qin," Jiang Ning Bao tertawa bahagia.

"Ngomong-ngomong, Tuan Duke, sudah waktunya Tabib Chen bangun, kan?"

Tabib Istana Chen adalah orang yang mengetahui bahwa Yang Shu Qing telah mengkonsumsi Zi Gui. Begitu ia sadar kembali, dan Yang Shu Qing dinyatakan bersalah karena mengacaukan garis keturunan kekaisaran, tidak ada cara baginya untuk berbalik.

Duke Ding mengangguk, dan pukulan tersembunyi dari Tabib Chen akhirnya bisa digunakan.

***

Di Kediaman Raja Qin.

Wanita tercintanya sedang berada di ruang bersalin untuk melahirkan anak untuknya. Raja Qin berdiri dengan cemas di depan pintu ruang bersalin. Mendengar tangisan samar kesakitan dari ruang bersalin, jantungnya pun berdebar kencang.

Ketika Tabib Istana Zhang, yang telah disuap oleh Yang Shu Qing, melihat ekspresi khawatir dan tertekan Raja Qin, sedikit rasa bersalah dan kasihan melintas di hatinya. Jika bukan karena Selir Yang sudah memegang kelemahannya, ia tidak akan berani menutupi fakta kehamilan palsu untuk Selir Yang.

"Yang Mulia, dibutuhkan setidaknya beberapa jam bagi seorang wanita untuk melahirkan bayi. Anda hanya akan khawatir di sini, jadi sebaiknya Anda kembali dan istirahat dulu. Kehamilan Selir Yang sangat baik, dan keempat bidan di dalam juga yang paling terkenal di seluruh ibu kota. Mereka pasti akan membantu proses kelahiran seorang Pangeran kecil untuk Anda."

Ketika Lu momo, yang berdiri dengan hormat di sampingnya, mendengar apa yang dikatakan Tabib Zhang, ia menunggu jawaban Raja Qin dengan napas tertahan.

Faktanya, yang terbaik adalah Raja Qin pergi, yang akan lebih bermanfaat bagi rencana Nona.

Tidak masalah jika ia tidak pergi, hanya saja rencananya jadi lebih sulit.

"Shu Qing sedang menderita saat melahirkan, bagaimana bisa aku kembali untuk beristirahat," Raja Qin memelototi Tabib Zhang dengan marah.

Lu momo sedikit kecewa.

Tabib Zhang gugup dalam hatinya. Ini membuat sakit kepala. Tidak apa-apa jika berhasil, tetapi jika ia ketahuan .... Tabib Zhang tidak dapat membayangkan konsekuensinya.