47 - Jenguk

218 57 19
                                    

.

.

"Aku tidak menyapamu, tapi menyapa Rizal Hamdan yang ada di dalam sana."

.

.

***

Berita Rizal masuk Rumah Sakit Jiwa, akhirnya terendus wartawan, dan muncul di berita pagi, hanya sehari setelah sidang tanpa Rizal.

Seluruh anggota keluarga Danadyaksa, berkumpul di ruang duduk dan menonton berita di televisi.

"Rizal Hamdan -- pengacara yang menangani kasus pembunuhan terhadap Ustaz Ilyasa Ahn, sekaligus kasus penerobosan di kediaman Ustadzah Raesha Akhtar -- diketahui sedang dirawat di Rumah Sakit Jiwa Sumitro Hardoyo di Grogol. Menurut informasi yang kami dapatkan, Rizal terdaftar sebagai pasien RSJ itu sejak dua hari yang lalu.

Publik sempat mempertanyakan saat Rizal tidak muncul pada sidang yang digelar kemarin siang. Ternyata ketidakhadiran Rizal dikarenakan dirinya sedang dirawat di RSJ Sumitro Hardoyo.

Pihak humas RSJ Sumitro Hardoyo, telah membenarkan bahwa Rizal Hamdan adalah pasien baru di Rumah Sakit mereka yang terdaftar kemarin lusa. Akan tetapi kami tidak mendapat informasi tentang detail kasus kejiwaan yang dialami oleh pengacara Hadisuwito & Partners Law Firm itu.

Pihak keluarga menolak untuk memberikan keterangan apapun. Atasan Rizal, Bapak Hadisuwito, juga menolak menjawab ketika ditanya tentang kemungkinan perubahan kondisi kejiwaan Rizal, ada kaitannya dengan kasus pembunuhan Ustaz Ilyasa dan sekaligus kasus yang melibatkan Ustadzah Raesha."

Tampilan layar televisi berganti-ganti. Mulai dari RSJ Sumitro Hardoyo, lalu ibunda dari Rizal yang berjalan cepat dari mobil ke pintu masuk lobi RSJ, sambil mengenakan kaca mata hitam. Wanita itu hanya menggeleng saat diberondongi pertanyaan oleh wartawan. Lalu layar berganti memperlihatkan kantor Rizal. Ada Hadi di sana yang menutup mulutnya rapat-rapat, saat ditanyai wartawan.

"Sekarang, berita Rizal masuk RSJ sudah masuk TV. Kakak masih yakin mau jenguk Rizal hari ini?" tanya Adli dengan ekspresi cemas ke arah Yunan.

"Iya. Gak enak. Sudah bikin janji. Takutnya kalau ditunda, nanti izin jenguknya lebih susah lagi," jawab Yunan. Ini pun, mendapat izin jenguknya sudah susah. Keluarga Rizal ditebak Yunan, kemungkinan besar bukan orang majelis. Kalau orang majelis, mendengar kabar anggota keluarganya ada yang mau dijenguk olehnya, pasti langsung girang. Tapi ini izinnya susah sekali. Baru kali ini Yunan mau menjenguk seseorang sampai seperti merajuk.

"Abi datang sendiri?" tanya Elaine terdengar cemas. Wajar. Yang akan dikunjungi Yunan adalah pasien yang kondisinya sedang tidak normal.

"Iya. Mereka gak nyaman kalau Rizal dijenguk lebih dari satu orang dalam sekali jenguk. Jadi lebih baik Abi sendiri saja ke sana," kata Yunan mengusap kepala putrinya yang berlapis hijab putih seragam.

"Aku akan suruh orang untuk mengawal Kakak," kata Adli langsung. Dia ngeri membayangkan Yunan berduaan saja di ruangan Rizal. Katanya, Rizal dirawat di ruang isolasi, karena sikapnya dinilai beringas. Sempat melukai tangan Elena, dan dua orang perawat di RSJ.

"Tidak perlu, Adli," putus Yunan.

"T-Tapi, Kak. Apa tidak bahaya?" tanya Adli dengan kernyitan pada keningnya.

"Iya, Kak. Bawa masuk seorang pengawal saja. Aku yakin keluarganya akan mengerti," Raesha ikut mendesak agar Yunan mau dikawal.

"Sebaiknya jangan. Takutnya aku disangka ingkar janji. Bilang akan datang sendirian, tapi ternyata berdua," kilah Yunan.

Adli dan Raesha menyerah dan tidak ngotot lagi. Sementara Arisa sudah paham tabiat suaminya. Kalau sudah A, ya artinya A.

Siangnya, Yunan berangkat diantar Arisa dan Raesha. Raesha tadinya segan mengantar Yunan sampai mobil. Tapi dia merasa ada desakan untuk mengantar kepergian Yunan. Teringat waktu terakhir melepas Ilyasa, satu hal yang disyukuri Raesha saat itu adalah, dia sempat mengantar Ilyasa bahkan sampai ke masjid tempat syuting dakwah Ilyasa. Meski tempat itu ternyata menjadi tempat Ilyasa meregang nyawa. Jadi kalau seandainya -- na'udzubillahi min dzalik -- terjadi sesuatu pada Kak Yunan saat menjenguk Rizal hari ini, setidaknya Raesha mengantarnya sampai mobil.

ANXI EXTENDED 2Where stories live. Discover now