Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
幸せか苦しみ:Happy or Suffer
Tourist guide;pemandu wisatawan
.
Kenal siapa itu Mark Lee? Maka pasti kalian juga akan mengenal Na Jaemin, si manis yang merupakan sahabat Mark dari mereka balita.
Mereka jalani persahabatan mereka sangat tenang, sehingga lah sekarang mereka sudah di semester akhir perkuliahan kedua namja ini masih bersahabat.
Jaemin itu bisa dibilang orang yang sangat hangat juga pemaaf, buktinya ia sering memaafkan Mark dengan segala kesalahan dari si tampan dengan alasan, ia mencintai pemuda tampan itu. Haha, dan tentu saja Mark tak akan pernah tahu alasan konyol Jaemin itu.
Bohong jika dalam persahabatan, salah satunya tidak akan jatuh pada yang satunya. Mengenal diri masing masing dengan kata sahabat dan sering meluang masa bersama sehingga kau terbiasa sudah cukup membuat hatimu menghangat dan merasai sendiri apa itu sensasi cinta.
Tapi apa lah yang bisa Jaemin lakukan jika Mark mencintai orang lain? Haha, Jaemin sering menjadi tempat curhat Mark tentang hal hal berbau percintaan pemuda tampan itu. Tidak hairan lah jika Jaemin tahu tentang siapa orang orang yang pernah mengisi hati orang yang ia cintai itu.
Jaemin si manis itu berjalan jalan di sekitar area kampusnya menikmati hamparan langit terang, danau buatan juga sapuan angin yang membuat surai kecokletannya tertiup lembut.
Ia baru selesai jam kuliah, beberapa minggu lagi ia akan menamatkan sesi perkuliahannya dan masuk ke alam pekerjaan. Si manis ini mengambil bidang tourist. Rencananya sih dia akan ke jepang, negeri bunga sakura itu untuk meneruskan hidupnya sebagai tourist guide.
Memang sedari dulu si manis ini suka meluangkan masa dengan bersosial, di tambah sikapnya yang hangat itu membuat ia sangat disenangi jadi tidak buruk kan kalau dia memilih bidang tourist sebagai hala hidupnya akan datang.
Sementara Mark mengambil bidang Management. Mark pernah bilang sebagai anak tunggal, ia wajib menjadi penerus perusahaan ayahnya.
Ah berbicara tentang si tampan itu, Jaemin jadi mengingat sesuatu. Segera kaki berbalut ripped jeansnya bergerak ke salah satu kursi dan meja terbuat dari batu di dekatnya. Ia keluarkan sepucuk kertas dan pen setelah duduk di kursinya.
Jaemin berencana menuliskan surat sebelum nanti ia ke Jepang. Ia akan pergi tanpa memberitahu Mark, Jaemin yakin itu tak akan berdampak buruk untuk Mark toh Mark kan punya banyak teman lagian tak lama lagi Mark akan menjadikan Haechan sebagai kekasihnya. Jaemin hanya tempat singgahan sementara.
Dear Lee Mark,
First of all, this letter were written by me, Na Jaemin^^ aku bakal jadi tourist guide di luar negeri loh, aku hebat kan?hehe
Aku mau buat pengakuan. Aku, sahabatmu ini telah jatuh padamu. Kau faham maksudku kan? Hehe,aku tak tahu kapan aku mulai jatuh padamu, aku menyadari perasaan sendiri saja saat kita di bangku kelas 10. Saat itu sehingga lah sekarang kau kerap bercerita tentang orang orang yang kau suka.
Sayang sekali bagiku, kau tak pernah menyebut namaku dalam list orang orang yang pernah mengisi perasaanmu. Iya lah, kan kita cuma sahabatan haha
Tidak lucu sebenarnya tapi aku tertawa, kau bisa memanggilku bodoh sepuasmu, aku ikhlasin. Aku tau aku memang bodoh dari awal karna tak bisa menyingkarkan namamu di fikiranku ^^ juga hatiku
Aku harap satu saat kita bisa bertemu yah, suruh Haechan bawa ponakanku nantinya. Eh tunggu tunggu, jemput aku ke majlis perkahwinan kalian dulu baru setelahnya suruh Haechan bawa ponakanku saat kita bertemu ehee. ^^
So sampai disini saja... Aku juga bingung apa yang sebenarnya aku tulis... Aku tak pintar bercerita tentang perasaanku sendiri...
Ermm, Goodbye I guess^^
Sincerely, Na Jaemin,Mark Lee's Bestfriend~
Mark menggenggam erat erat kertas putih yang terconteng hasil tangan Jaemin. Ntah kenapa ia merasa di sini dia yang bodoh...
Ini sudah bulan ke lima ia hilang Jaemin tanpa jejak. Si manis Na itu tak pernah memberitahunya akan ke negeri mana, tak pernah bertukar kabar bahkan ponselnya saja tidak aktif... Atau Jaemin mengganti nomor baru?
Ah! Fikiran Mark dipenuhi dengan nama si manis dengan sejuta pesona itu. Apapun yang terjadi, ia harus mendapatkan kembali orang itu. Menjadikan si manis berdarah asli korea selatan itu miliknya. Mengikatnya dalam perjanjian suci di atas altar. Mark akan melakukannya sekalipun Jaemin menolak.
Bagaimana dengan Haechan? Jauh sebelum ia, Mark dan Jaemin kenalan Haechan sudah mempunyai tunang.
Sebut saja tunangannya Yuta. Nakamoto Yuta.
Drrtt drttt
Jenolee Hyung, Aku dapat melacak keberadaan Renjunku.
Pesan singkat Jeno membuat Mark merasa bahagia juga untuk orang itu. Ngomong ngomong Jeno itu dulu pacaran dengan Renjun si manis berdarah Cina. Tapi ntah bagaimana ceritanya, Mark tidak tau, hubungan Renjun dan Jeno kandas di tengah jalan karna Renjun mengetahui Jeno selingkuh. Setelah hari kelulusan mahasiswa, Renjun sudah tak bisa terlihat lagi begitu juga Jaemin.
Apa kedua namja manis ini berjanjian?
Mark juga rasa ingin membakar Jeno hidup hidup mengingat bagaimana Renjun si teman mungilnya itu menangis terisak isak di dada Jaemin saat tau Jeno tidak setia. Imajinasinya juga sudah liar membayangkan dirinya membakar tubuh tinggi Jeno.
Tapi pesan Jeno seterusnya membuat imajinasinya sirna.
Jenolee Nana juga bersama Renjun. Mereka berdua sama sama menjadi Tourist Guide di perusahaan tourism Crystal snow int. Company Japan.
