20.寒い人 Jaemin's pov.

4.6K 496 10
                                    

Ramai orang bilang Renjun itu dingin, cuek, irit bicara dan seangkatan dengan itu karna Renjun Huang itu sangat jarang berbicara. Teman di sekolah saja dia tak punya.

Tapi itu pada pandangan mereka.

Dalam 8 bulan aku menjadi stalkernya, yang aku dapati Huang Renjun itu orangnya baik. Sangat baik walaupun dia jarang berbicara.

Padaku dia itu bukan irit bicara, dia hanya tidak pandai bersosialitas. Aslinya dia itu hangat,Itu terbukti dari perlakuannya sendiri.

Seperti sekarang contohnya, kami baru sahaja habis jam pelajaran beberapa menit yang lepas. Seperti biasa kami akan menaiki bus umum untuk pulang karna kami tak punya driving license.

Bisa saja aku suruh supirku jemput sih sekolah kami itu terdiri daripada golongan atas jadi kami semua datang dari keluarga yang berkecukupan tinggi. Hanya Renjun yang setiap hari akan menggunakan bus umum... Dan setiap hari itu juga lah akan ada nenek yang lewat mendorong troli besarnya yang penuh dengan kaleng.

Sisi hangatnya terlihat saat dia bersama nenek itu, sepanjang aku menguntitnya dia tak pernah skip membantu nenek itu setiap habis jam sekolah. Ntah itu menolong nenek itu mencari kaleng,menolak troli besar si nenek atau memberi nenek itu makan.

Setiap bersama nenek itu, sikapnya akan berubah 180 darjat. Bibir tipisnya akan selalu menyunggingkan senyum.

Dia seolah olah bahagia membantu nenek itu.

Ketahui lah dia itu sama sepertiku, datang dari golongan kaya. Dan tak ramai golongan seperti kami yang egh yang akan membantu golongan bawahan.

Pernah sekali aku iseng bertanya padanya kenapa dia lebih terbuka pada golongan bawahan. Bisa saja kan dia mendapat teman yang banyak di dalam golongannya. Iyalah, dia itu definisi sempurna, paras wajah yang manis, lemah lembut, baik, pokoknya pesonanya itu sangat kuat.

Tapi jawapannya membuatku bungkam waktu itu.

"Aku mencari bahagia, dan aku mendapatkannya saat bersama mereka. Tidak ada kata golongan bawahan atau atasan di kamus hidupku, bagiku semuanya sama. Juga... Bersama mereka, aku bisa menjadi diriku sendiri."

Our Love Story?Where stories live. Discover now