Our Love Story?

迷いますJaedoren ver.[2]

Begitu bibir laki laki blasteran Amerika-Korea itu menceritakan kronologi bagaimana dia bisa pulang dengan si kecil Renjun anak dari sahabat mereka itu pada si istri mungil dan dua orang anak pintarnya, dia menghela nafas sembari menyesap smoothies yang sudah ada bekas bibir Taeil.

"Kenapa Jaehyun dan Doyoung bisa selalai ini, apa mereka tidak ingat bagaimana perjuangan Renjun saat bayi untuk kekal menghembus nafas sampai sekarang?"

Masih membekas diingatannya bagaimana si mungil Renjun yang dulu terlahir premature. Waktu itu Dokter mengatakan peluang untuk si mungil itu hidup adalah 50/50. Kalian tahu kan itu artinya apa?

tapi ajaibnya, bayi yang terlahir premature itu berjaya bertahan hidup sehingga saat ini.

"Kalau papa Jae ngga mau Injun lagi, Injun bisa kok tinggal di kamar Haechan hihi~" ucap si anak bungsu Seo dengan polosnya.

"Mark juga! Injun boleh tinggal di kamar Mark juga! Mark jadi punya teman sekamar ihihi~" Si sulung Seo juga tak mahu kalah rupanya.

Johnny jadi gemas sendiri, tangan besarnya langsung mengusap kedua kepala bersurai lembut milik kedua si kecilnya dan Taeil.

"Kesayangan dad nggak boleh gitu, papa Jae sama mama Youngie pasti sayang banget sama Injun. Lagian, kalian berdua kan bisa sekamar Channie, Markeu~ kalian berdua bisa kok jadi teman sekamar." ucap si Daddy kepada anak anak kecil itu.

Taeil hanya menyimak sesekali terkekeh gemas, si mommy bagi kedua putra Seo ini tak ingin mengganggu acara anak dan ayah itu.

"John jangan lupa kabari Jaehyun dan Doyoung kalau Renjun disini okey?"

"Okey honey~" ucap si tampan langsung mengecup jidat si istri mungilnya.

Jaehyun Jung

I don't know what happens but luckily I found Renjun in the middle of Mega Mall Seoul.

Kenapa Renjun bisa disana sendiri?!

Thanks God! You found him!

Renjun dimana sekarang John?!

Aku seperti orang kesetenan berlari ke seluruh mall mencari si kecilku!

Di rumahku.