[Usahakan follow sebelum baca!] 💫
- BELUM REVISI-
Gavin Mandala. Cowok tampan yang bersekolah di SMA Andromeda Binus. Ia dikenal sebagai cowok pembuat onar. Siapa yang berani ikut campur masalah dengan cowok itu. Siap-siap kalian akan mendapatkan m...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
-Ashilla-
❦❦❦
Ding..
Dong..
Ding..
Bel pulang sekolah pun telah berbunyi, mengakhiri semua mata pelajaran hari ini. Jam menunjukan pukul 14.00 siang. Para siswa sudah terlihat berhamburan di lorong koridor, setelah mata pelajaran mereka selesai.
Alesa dan semua teman kelasnya masing-masing membereskan buku-buku mereka yang berada di atas meja.
"Duluan yah gais!"
"Jangan lupa yang piket kelas, woi!"
Beberapa teman Alesa yang tak peduli dengan kehebohan foto dirinya pun tak menghiraukan berita tersebut.
"Ai, lu udah baikan?" tanya Yuqi kepada Alesa tentang keadaan Alesa sekarang.
"Hmm.. gue gak apa-apa kok," jawab Alesa.
"Jujur, gue belum percaya," ucap Yuqi, "Tapi__" Belum selesai berbicara. Tiba-tiba suara gebrakan pintu terdengar di kelas IPA1.
"Braakk.."
"Mana Alesa?" sentak Gavin tiba-tiba datang ke kelas Alesa dan menggubrak pintu kelas tersebut, hingga membuat beberapa siswa yang masih di dalam kelas pun terkejut.
Gavin yang melihat Alesa pun langsung menghampirinya, "Ikut gue ke koridor loker cepatan," pintah Gavin menarik tangan Alesa.
Mark yang melihat temannya di tarik paksa pun, memberanikan diri untuk menghempas tangan Gavin, "Lo bisa gak sih gak kasar sama Alesa, ha?" sentak Mark.
"Gue gak punya urusan sama lo pecundang!" ucap Gavin mendorong bahu Mark dengan tanganya, dan kembali menarik tangan Alesa.
"Vin, apaan sih?," ujar Alesa, "ngapain ke koridor loker?" Lanjutnya.
Gavin bedecak. "Ck. Pura-pura begok ya lo, gue mau lo jelasin ke Ashilla soal foto itu, lo bilang sama dia kalo itu gak di sengaja," ujar Gavin yang mana dirinya masih saja tidak mau mengalah, padahal saat kejadian itu dirinya lah yang mencium Alesa, Gavin lah yang memulai duluan dengan maksud menggoda Alesa pada saat itu.(Disini Gavin keliatan kali yah egois dan gak mau di salahin demi kepentinganya, padahal Alesa udah bela-belain bohong sama teman-temanya).
