26.Antara Membingungkan dan Menyakitkan

10.1K 422 67
                                    


Happy Reading!

Jangan lupa Votment!

Gak VOTMENT gak bole baca-_-

C

U

Z

Z

Mohon maaf jika masih banyak penulisan dialog maupun EYD dan tanda baca!


❦❦❦


Dengan nafas yang ngos-ngosan Alesa berlari menuju lorong koridor. Yang mana dirinya meninggalkan buku teman-teman nya begitu saja.

Dengan mata yang melebar, melihat tumpukan buku yang dia letakan di kursi di dekat koridor pun sudah tidak ada lagi. "Ahh.. mampus gue, kemana lagi tuh perginya, buku-buku." Rutuk Alesa.

Jisoo yang keluar dari ruang guru pun melihat Alesa yang tampak kebingungan mencari sesuatu. "Lo nyari apaan?" ujar Jisoo menghampiri Alesa.

"Um..mm.. ini Ji gue tadi__"

"Udah gue tarok di meja Bu Jennie," ucap Jisoo memotong. Yang mengetahui, bahwa Alesa sedang panik mencari tumpukan buku tugas yang sudah di bawanya.

Helaan nafas lega Alesa pun terdengar. "Huawaaa.. thanks Jisoo gue udah panik banget." Ucap Alesa.

Jisoo yang berdiri di samping Alesa pun tiba-tiba mengatakan hal yang sebelumnya pernah di ungkapkan oleh Alesa, tentang dirinya yang menyukai Gavin. "Lo ngapain sih nolongin sih Gavin?" tanya Jisoo yang ternyata sebelumnya, dirinya melihat Alesa menggendong Gavin saat menuju Uks.

Alesa yang menoleh ke arah Jisoo pun kaget, karena Jisoo melihat dirinya membawa Gavin ke Uks. "Ya.. itu.. mm__.." Ujar Alesa yang bingung menjawab.

"Al, gue kasih tau ke elo ya, lo itu anak baru di sekolah ini. Jadi lo gak tau betapa beringas dan berengsek nya cowok yang bernama Gavin, kalo dia udah ngetargettin bullyanya." Ucap Jisoo menjelaskan pada Alesa.

Alesa yang mendengar perkataan Jisoo pun hanya meneguk air liurnya. "Aduh, jadi berantakan gini, sih!" gumam Alesa dalam hati.

"Yaudah, lo gak usah banyak mikir. Gue cuma ngingetin ke elo doang, hati-hati aja kalo emang lo beneran suka sama Gavin." Ujar Jisoo menekankan dan berlalu pergi meninggalkan Alesa, yang mana akhirnya Alesa mengikuti langkah Jisoo dari belakang menuju ke kelas mereka.


❦❦❦


Terlihat lorong koridor sudah ramai akan para siswa yang ingin pulang. Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi beberapa menit yang lalu.

"Lu gak pulang, Ai?" tanya Mark kepada Alesa yang masih berdiri di depan pintu kelasnya.

Alesa pun menjawab. "Oh.. gue lagi ada yang mau di urus Mark. Lu duluan aja." Ujarnya.

"Oh yaudah, kalo udah selesai langsung pulang lu Ai, jangan kelayapan." Ucap Mark peduli kepada teman nya tersebut.

Alesa mengacungkan jempol nya. "Sip, tenang aja.. hehe," Ujar Alesa cengengesan.

GAVIN Where stories live. Discover now