[REVISI] Curious

377K 23.8K 3.7K
                                    

Reygan Aditama & Jennifer Alasya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Reygan Aditama & Jennifer Alasya.

****

Jennie memperhatikan Reygan yang tertidur pulas disebelahnya, deru nafasnya teratur, matanya yang sipit itu tertutup menampilkan bulu mata yang tipis dan lentik.

Tangan Jennie terulur menyentuh bibir Reygan, masih bisa dia rasakan bagaimana lidah Reygan masuk mengabsen seluruh giginya.

Jennie mencapit hidung Reygan dengan tangannya, lalu terkikik saat Reygan seperti kesulitan bernafas.

Reygan terlihat menggosok-gosokkan hidungnya mungkin merasa gatal. Membuat Jennie terkikik.

"Nakal banget. Akunya susah nafas jadinya."

Jennie terdiam, melihat manik mata Reygan yang coklat itu. "Sorry, abisnya kamu lucu banget kalo tidur."

"Lucu gimana deh?" katanya sambil memeluk pinggang Jennie.

"Lucu, akunya gemes."

Reygan tertawa, lalu mengurung kaki Jennie dengan kaki jenjangnya. "Jam berapa sih? Kok aku masih ngantuk ya?"

"Masih jam setengah enam."

Reygan mengangguk, lalu mengelus pundak Jennie yang terekspos karena menggunakan tanktop putih. "Kamu nanti kuliah jam berapa Yang?"

"Siang kok. Tapi, nanti aku pulang malem."
Reygan memicingkan matanya. "Kok malem? Tumben."

"Iya, ada tugas kelompok."

Reygan menatap Jennie lekat. "Sama siapa? Dimana?"

"Ih, ya sama temen-temen aku. Kalo tempatnya, masih di pikirin, di grup."
Reygan mengangguk kecil. "Iyaudah, aku anter. Nanti kalo mau ke tempat kerja kelompoknya."

Jennie menggeleng. "Aku naik mobil sama temenku. Nggak papa kan?"

"Temen siapa deh? Kayaknya aku belum pernah tau temen-temen kuliah kamu."

"Iya, namanya Ardan. Soalnya ada yang mau kita beli gitu buat keperluan kelompok."

Menyebutkan nama laki-laki lain, Reygan terdiam. Lalu menghembuskan nafasnya gusar. "Jangan semobil deh sama dia, bareng aku aja belinya."

"Nggak boleh gitu ah, nanti dikiranya aku gimana-gimana lagi."

Reygan bangkit dari kasur, berjalan ke kamar mandi tanpa sepatah katapun membuat Jennie kebingungan.

****
Jennie menatap Reygan yang makan dalam mode diam, tidak ada pembicaraan sedari tadi dengannya.

"Gan, kamu kenapa sih?"

Reygan menggeleng.

"Emm, aku ada salah ya?"

Reygan diam, lalu menyilangkan sendoknya di piring menatap Jennie.  "Kamu nggak tau kalo aku lagi marah?"

Hi, Captain! [COMPLETED]Where stories live. Discover now