[REVISI] Happy Family

337K 18.2K 2.7K
                                    

Samudera Raga Aditama

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Samudera Raga Aditama.

****

Jangan lupa vote. Happy reading💙

*****

Jennie berulangkali menggandeng tangan Raga yang berlarian kesana kemari, lalu bocah yang belum genap berusia empat tahun itu kembali berlarian ke sana kemari, dan hampir beberapa kali menabrak orang karena mereka ada di bandara. Tiba-tiba saja, Raga ingin ikut menjemput Ayahnya, setelah biasanya ada supir pribadi yang ditugaskan untuk menjemput Reygan.

"Raga, Mami capek lho. Duduk sini, bentar lagi Papi dateng."

Bocah itu duduk di sebelah Jennie, sambil celingak-celinguk ke kanan dan kiri. "Mana Papi Mi?"

Jennie mengelus rambut Raga, sambil mengeluarkan ponselnya bermaksud menelpon Reygan. "Bentar lagi, kita tunggu sama-sama disini. Jangan lari-lari, nanti hilang lho."

Dengan patuh, Raga duduk sambil memainkan topinya yang kembar dengan yang Reygan pakai.

Mata Jennie menangkap Reygan yang baru saja keluar, memakai kacamata hitam, dan topi yang sama dengan Raga, terlihat Reygan celingak-celinguk mungkin mencari keberadaan supir pribadi yang biasa menjemput.

"PAPII!!"

Raga berlari kencang, lalu memeluk kaki Reygan sambil mendongak. "Miss you!"

Reygan terkekeh, lalu berjongkok, mencium kening Raga. "Papi miss you too!"

Raga terkekeh geli, saat Reygan menggendongnya berputar sambil menciumi pipinya.

"Eh, ada Mami."

Jennie memutar bola matanya, lalu tersenyum ketika Reygan mengecup keningnya lama. "Miss you sayang!"

Jennie membalas pelukan Reygan yang hangat, karena hampir tiga minggu Reygan bekerja, mereka hanya berkomunikasi melalui skype.

"Kok tumben, jemput?"

Jennie mengangguk. "Raga minta jemput kamu, minta makan siang bareng."

Reygan terkekeh, lalu menciumi pipi gembil Raga dan mengangkatnya ke lehernya, membuat Raga terkekeh geli. "Ayo, kita makan!"

Jennie memerhatikan interaksi Reygan dan Raga yang dia akui, sering sekali menarik perhatian orang-orang, seperti sekarang, ada yang mengagumi kelucuan Raga, atau mengangumi ketampanan Reygan yang memakai topi dan kacamata hitam.

"Mami? Let's go!"

Reygan dan Jennie berjalan beriringan sambil tertawa, sementara Raga memainkan topi Ayahnya yang sama dengannya.

*****

"Lain kali, nggak usah jemput aku sayang, apalagi nyetir sendiri. Ya?"

Raga yang sedang duduk langsung mendekat ke arah Reygan dan Jennie. "Gaga yang paksa Mami, tadi Gaga nangis dulu, biar Mami mau."

Hi, Captain! [COMPLETED]Where stories live. Discover now