FIX YOU (After Love Scenario) ☆ || MYG || M

30. LOSE

Gilak hectic banget lately, tapi update tetep istiqomah hehe.

Makasih untuk yang rajin ngevote dan DM menyemangati karyaku ini. Yang belum semoga jarinya tergelincir ke lambang bintang pojok kiri bawah itu. Muehehehe

Lanjut ....
.
.
.

Siaran pagi ini berjalan lancar, gadis itu segera melangkahkan kaki untuk pulang ke apartemennya. Ada banyak yang harus dia siapkan, mengingat Yoongi akan mengajak makan malam di tempat romantis. Yoora begitu curiga dengan gelagat sang kekasih, apalagi dia sampai mengirimkan sebuah gaun indah.

Sejak insiden di pesta setahun lalu, Yoongi berubah menjadi kekasih yang begitu pengertian. Pemuda itu sadar bahwa dirinya telah bertindak tidak adil pada Yoora karena selalu mengedepankan rasa cemburu. Mereka berbicara banyak dan Yoongi berjanji akan mengubah sikapnya.

Rasa bersalah pemuda itu semakin besar tatkala dirinya mengetahui, bahwa Choi Hyena-putri sulung Presdir Choi-- merupakan orang yang bertanggung jawab atas komanya Yoora selama tujuh hari saat SMP. Namun, Yoongi harus rasional, dia tidak bisa begitu saja memutuskan kontrak kerja dengan Choi Grup. Sebisa mungkin Yoongi menjauhkan Yoora dari pertemuan dengan keluarga Choi.

Lupakan soal pelukan Min Gyu di depannya, Yoongi berusaha meyakinkan diri bahwa saat itu Yoora membutuhkan seseorang. Dia yang seharusnya berada di sana, malah sibuk melobi orang-orang.

Begitu pun dengan Yoora, gadis itu dapat melihat perubahan Yoongi yang terlihat lebih dewasa, mungkin karena tanggung jawabnya sebagai pimpinan perusahaan mengharuskan pemuda itu menjadi pemberi keputusan yang bijak. Rasa insecure yang selama ini menghantui gadis itu, kini perlahan menghilang mengingat percakapan intim mereka tadi malam. Yoongi bersama pagutan-pagutan panasnya begitu gigih meyakinkan Yoora.

***

Seseorang menekan bel di luar, Yoora beranjak dari acara mematut dress barunya di cermin. Otaknya bertanya-tanya siapa yang berkunjung mengingat dia tidak ada janji dengan siapa pun.

Yoora mencoba mengintip dari lubang pintu, tetapi tidak melihat siapa pun. Akhirnya dia memutuskan untuk membukanya.

Seperti bayangan, seseorang memeluknya begitu cepat tanpa memberikan waktu bagi Yoora untuk merespon. Yoora membelalak dan ngeri saat menyadari raksi asing yang hinggap di penghidunya.

"Nu-nugu?" tanyanya lirih berusaha melepaskan pelukan itu, tetapi sia-sia.

"Beri aku kesempatan untuk berbicara denganmu Ra-ya," ucap seorang pemuda.

Yoora mematung, hatinya mencelus saat mengetahui siapa pemuda itu. Gadis itu menghela napas dan berkata, "Baiklah."

Pemuda itu melepaskan pelukannya dan melangkahkan tungkainya masuk.

Manik gadis itu dengan intens menatap pemuda dihadapannya yang saat ini sibuk melepaskan semua atribut penyamaran. Min Gyu memakai pakaian serba hitam yang sebenarnya membuat dirinya berkali-kali terlihat lebih tampan. Pemuda itu tersenyum seolah mengatakan terima kasih karena akhirnya Yoora bersedia memberi kesempatan.