Unparalleled/TidakTertandingi (END + extra 1-4)

Chapter 75 - Bukan Hanya Kau Di Dunia Ini Yang Tahu Caranya Bermain Curang

Hati Cui Buqu terbuat dari besi. Feng Xiao menghela nafas sedikit, nampak seakan-akan dia tidak berdaya dengan Cui Buqu, sebelum berjalan menuju Fo Er.

Langkah kakinya pelan, yang cukup membuat orang berpikir bahwa dia sedang ragu-ragu.

Namun, Fo Er tidak serta menerjangnya, malah, dia menunggu dengan sabar untuk Feng Xiao berhenti hampir tiga meter jauhnya.

"Komandan Feng, apa Anda terluka?" Tanya Fo Er penuh perhatian.

"Tidak." Ketenangan Feng Xiao, dari cara Fo Er lihat, sangat penuh pura-pura.

Fo Er tersenyum sedikit, "Jika Komandan Feng merasa tidak mampu, saya bisa membiarkan Anda mengeluarkan tiga jurus lebih dahulu."

Feng Xiao, "Terima kasih!"

Fo Er: ....

Dia tidak pernah membayangkan bahwa Feng Xiao akan mengambil kesempatan begitu cepat, jadi Fo Er menatapnya cukup lama hanya untuk melihat lawannya menunjukkan wajah tanpa dosa.

Dia adalah pria muda yang memegang titel Komandan Biro Jiejian, juga sebagai ahli bela diri top, tidakkah dia seharusnya bangga, penuh percaya dan sombong?

Namun Feng Xiao tidak hanya dengan bangga menolak tawarannya, sebaliknya dia menerima dengan sangat cepat tanpa ragu sama sekali.

Fo Er tiba-tiba merasa menyesal menawarkan.

Namun karena kata-katanya telah diucapkan, dia tidak bisa menariknya begitu saja dan hanya bisa mengulurkan tangan.

"Maka, majulah padaku."

Feng Xiao tanpa merasa salah melompat ke udara seperti seekor burung bangau mengepakkan sayang dengan penuh percaya diri yang menyibakkan air, dan menerjang Fo Er dengan secepat kilat.

Sesuatu menghantam jantung Fo Er, dan dia secara insting ingin melancarkan serangan balasan, namun tiba-tiba dia ingat bahwa dia berjanji membiarkan Feng Xiao mengeluarkan tiga jurus lebih dulu, jadi dia berganti posisi menyerang menjadi bertahan, sebaliknya menggeserkan badan untuk menghindari.

Namun, Feng Xiao seperti bayangan yang melekat erat padanya dan menolak memisah. Tidak peduli dimana Fo Er melompat, Feng Xiao langsung mengikuti, namun tidak hanya itu saja, karena angin yang mengikuti jurusnya juga mengikuti Fo Er.

Fo Er membenci dirinya sendiri atas kata-kata yang dia ucapkan di depan umum, dan bahwa dia harus menahan diri dari menggunakan jurus apapun, tapi setelah dia melihat Feng Xiao melakukan dua juru, dengan cepat dia menyadari bahwa sebenarnya, Feng Xiao tidak pernah membutuhkan ketiga jurus itu.

Pada saat ini, masih jurus kedua, namun Fo Er tiba-tiba merasa bahwa sejak dia tidak datang kemari untuk berlatih, dan bahwa penonton mungkin tidak bisa tahu berapa banyak jurus yang dikeluarkan, dia tiba-tiba mengubah posisi ke menyerang dan meninju mengarah pada pundak kanan Feng Xiao!

Feng Xiao nyaris tidak bisa menghindari serangan itu, dan membalikkan badannya, sebelum mengangkat satu kaki ke udara, menghadang serangan lawan.

"Apa kau tidak berjanji membiarkanku melakukan tiga jurus lebih awal? Kenapa setelah dua jurus, kau gagal menahan diri?" Feng Xiao tertawa.

"Aku takut Komandan Feng salah ingat!" Fo Er menyeringai, tidak melambat.

Awalnya, ilmu bela dirinya telah mencapai dasar yang luar biasa, namun pada saat ini, bahkan lebih licik dan lihai dari sebelumnya. Terus-menerus mengelilingi Feng Xiao, dia sebenarnya ingin mencari titik lemah untuk diserang, berniat mengambil nyawa Feng Xiao dengan sekali pukulan. Namun, refleks Feng Xiao sangat cepat, dia melompat ke kiri, dan bergerak ke kanan, naik ke udara, tidak membiarkan Fo Er mendapatkan kesempatan.